Ia menegaskan jika, ada anggota polisi yang terlibat akan diberikan tindakan tegas.
4. Rumah Tak Jadi
Sementara itu, seorang korban, Nita mendesak kepolisian mengungkap kasus tersebut.
Pasalnya, kasus tersebut telah merugikan ratusan user.
"Saya telah menyetor Rp 139 juta untuk biaya 11 unit rumah. Tetapi sampai sekarang, rumahnya tidak jadi," ujarnya.
• Belum Terungkap, User yang Ditipu Developer Berkedok Syariah Desak Polres Maros Lakukan Ini
5. User Minta Uang Kembali
Nita juga meminta pihak developer, mengembalikan uang yang telah disetornya.
"Rerata user kepincut karena uang mukanya hanya Rp 5 juta, tanpa riba, dan berbasis syariah," tuturnya.
Pada Juli lalu, puluhan user menggeruduk kantor developer tersebut.
User tersebut mendesak, agar uang mereka dikembalikan, gegara rumahnya tak kunjung rampung.
• VIDEO: Ngaku Ditipu Developer Berkedok Syariah, User di Maros Minta Uangnya Dikembalikan
Ditipu Pengembang Berkedok Syariah, Pemuda Pancasila dan User Datangi Polres Maros
Pemuda Pancasila mendesak Polres Maros, segera mengungkap kasus dugaan penipuan, yang dilakukan pengembang berkedok syariah di Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Pengembang tersebut, diketahui bernama PT Amanah Syariah Reskyta.
• Belum Terungkap, User yang Ditipu Developer Berkedok Syariah Desak Polres Maros Lakukan Ini
• VIDEO: Ngaku Ditipu Developer Berkedok Syariah, User di Maros Minta Uangnya Dikembalikan
Perusahan tersebut berlokasi di Kecamatan Mandai, Maros.
Desakan disampaikan sejumlah anggota Pemuda Pancasila, saat berunjuk rasa di Mapolres Maros, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Turikale.
"Kami minta Polres Maros mengusut tuntas kasus ini. Ada ratusan user, yang menjadi korban," kata Ketua Pemuda Pancasila Maros, Alridho, saat berada di Polres Maros.
Hal senada juga disampaikan salah seorang user, Nita.
• BREAKING NEWS: Ditipu Pengembang Berkedok Syariah, Pemuda Pancasila & User Datangi Polres Maros
• Belum Terungkap, User yang Ditipu Developer Berkedok Syariah Desak Polres Maros Lakukan Ini