Mantan Kasat Lantas Polres Kota Metro itu mengatakan kecelakaan yang membuat mobil sedang terbakar di KM 96 tersebut bermula saat kendaraan sedan yang melaju dari arah Bandar Lampung menuju arah Terbanggi Besar.
Sesampainya di lokasi kejadian, kata dia, sopir mobil diduga sedang mengantuk dan menabrak bagian belakang truk dengan nopol BH 8794 HP yang melaju di jalur lambat di depannya.
"Kendaraan sedan terbakar.
Sebanyak 4 penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar AKP M Kasyfi Mahardika.
Sebanyak 4 orang korban tewas dibawa ke RS Bhayangkara Bandar Lampung.
Sementara 2 korban luka dibawa ke RS Mardi Waluyo Kota Metro.
"Untuk korban meninggal dunia ada 4 orang dan sudah dibawa ke RS Bhayangkara," katanya.
Korban meninggal merupakan penumpang mobil sedang yang terbakar.
Korban meninggal dunia adalah pasangan suami istri Hadi Prayitno (40) dan Elisabeth Yona (37), warga Kampung Talang, Kelurahan Sumur Putri, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung.
Korban tewas lain adalah anak kedua Hadi, Mikail (7).
Sementara satu korban lain adalah Kris (43), keponakan Hadi.
Sementara dua korban luka bernama Fania (9), siswa kelas 4 SDN 5 Talang, dan adik bungsunya, Pricillia Saronka (2).
Sebuah mobil terbakar di Tol Lampung, tepatnya di Km 96 Desa Candimas, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Sabtu (19/8/2019) sekitar pukul 06.32 WIB. Empat korban tewas dalam kejadian itu. (Tangkapan Layar Facebook Endrie Ramanata)
Kejadian lakalantas yang terjadi di KM 96 ini menambah daftar panjang lakalantas yang terjadi di jalur tol ruas Bakauheni - Terbanggi.
Dari data Sat Lantas Polres Lampung Selatan selama Januari - Septermber saja ada 30 kecelakaan di jalur tol.