Sayangnya ia tidak menyebut siapa-siapa saja kandidat yang dinilainya layak jadi Menpora.
"Saya rasa banyak juga figur-figur yang bagus," kata mantan Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (INASGOC) ini.
Apakah sudah ada diajak presiden bahas menteri dan ditawari kursi menteri?
Erick memastikan pembicaraan soal posisi menteri untuk dirinya tidak pernah ada.
Anggota IOC (Komite Olimpiade Internasional) ini pun mengaku sedang fokus dengan bisnis olahraganya.
Sehingga, ia pun memilih untuk tidak mau membicarakan soal posisi menteri.
Meski demikian, Erick memberi isyarat tidak menolak jika tawaran posisi menteri itu datang kepadanya.
Namun, pria kelahiran Jakarta, 30 Mei 1970 ini punya syarat khusus apabila dirinya masuk dan mengisi posisi menteri di kabinet periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.
Ia sadar dalam mengelola sebuah kementerian tidak lah mudah. Sebab, banyak yang harus dikerjakan dalam 5 tahun kedepan. Untuk itu, ia harus mempersiapkan 'tim khusus' untuk merancang program kerja dan capaian apa yang akan dilakukan dalan waktu 5 tahun kedepan.
Siapa Erick Thohir?
Seperti dilansir dari wikipedia, Erick Thohir adalah seorang pengusaha asal Indonesia dan pendiri Mahaka Group yang merupakan perusahaan induk dari perusahaan yang memiliki fokus pada bisnis media dan entertainment.
Erick adalah anak dari Teddy Thohir. Saudaranya, Garibaldi "Boy" Thohir, adalah seorang bankir investasi. Ia juga memiliki kakak perempuan bernama Rika. Thohir kecil turut membantu bisnis keluarga.
Pada tahun 1993 Erick lulus program Master untuk Bisnis Administrasi (Master of Business Administration) dari Universitas Nasional California, Amerika Serikat. Sebelumnya memperoleh gelar sarjana (Bachelor of Arts) dari Glendale University.
Sekembalinya ke Indonesia, bersama beberapa rekan semasa kuliahnya ia mendirikan Mahaka Group. Perusahaan ini membeli Republika pada tahun 2001 saat berada di ambang kebangkrutan.
Ia mendapat bimbingan dari ayahnya serta pendiri Kompas dan pendiri Jawa Pos. Mahaka Group melebarkan potensinya dengan mendirikan perusahaan media luar ruang bernama Mahaka Advertising seiring bertubuhan ekonomi dan masyarakat perkotaan pada tahun 2002.