Rocky Gerung: Meja Makan yang Disiapkan oleh Cebong Dapatnya oleh Kampret, Mereka Dapat Tulang

Editor: Ilham Arsyam
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rocky Gerung

Dalam waktu menunggu itu, kata Rocky Gerung, yang kemudian ribut adalah cebong dan kampret.

"Yang jelas bahwa meja makan yang disiapkan oleh cebong dapatnya oleh kampret, mereka dapat tulang makanya cebong marah ke saya. Saya bilang marahnya ke Prabowo dong, kalian gak mampu bikin list siapa yang diundang dan gak diundang, sekarang prabowo membuka kebekuan politik, kan itu soal yang biasa saja," ungkapnya.

Meski begitu, ia tak menampik bahwa ada manufer yang dilakukan oleh Prabowo Subianto pasca kalah di Pilpres 2019 ini.

"Jadi poinnya adalah, dalam kebekuan politik ada langkah dibuat oleh prabowo. Orang mau tafsirkan ambisi berlebihan atau dia memang diminta Jokowi untuk jadi negosiator dengan kekuatannya yang lain. Itu kita tunggu ucapan resmi Jokowi, saya nggak mungkin menduga itu," katanya.

Kemudian yang bisa ia duga yakni kecerdasan Prabowo untuk membaca situasi ini.

"Itu dalam kacamata pragmatis. Kalau dalam value, poin saya tetap Prabowo seharusnya ada di luar, itu yang disebut survival value dalam demokrasi, oposisi itu kalau kalah ya di luar, tapi karena orang nggak kritik itu jadi saya ambil itu," tambahnya.

Baca: Foto-foto Momen Romantis Papa Online Sandiaga Uno dan Istri Nur Asia saat Liburan di Korea Selatan

Baca: Prabowo Subianto Sudah Mesra dengan Jokowi Kenapa Rocky Gerung Bintang ILC TV One Masih Kritik RI-1?

Kemudian saat ditanya jika akhirnya Prabowo Subianto gabung ke kabinet, Rocky Gerung menilai Ketum Gerindra itu akan jadi menteri yang paling disorot.

"Saya bayangkan misalnya Pak Prabowo di dalam, sidang kabinet pertama pasti soal kebijakan jangka pendek, apa yang musti diatasi, isu Internasional, perang China selatan, soal HAM, apalagi? Isu rill ekonomi, yaitu hutang yang mustri dibayar bulan Januari dari mana duitnya. Apalagi? keresahan politik identitas. Jadi kabinet pertama itu melumpuhkan udah banyak betul. Sekarang shuternya siapa itu? Kan harus ada satu menteri yang paham secara lengkap kompleksitas isu itu. Mungkin seseorang paham, tapi tidak ada inisiatif untuk mengucapkan di publik," jelasnya.

Menurutnya, satu-satunya orang yang memiliki kemampuan itu adalah Prabowo Subianto.

"Prabowo itu punya kemampuan untuk mengambil isu itu dan mengucapkan ke publik, jadi minggu pertama warna Prabowo akan dominan di kabinet, Pak Maruf Amin, ya memang dipilih oleh Jokowi sebagai forgeter, bukan orang yang mampu merumuskan kebijakan," kata Rocky Gerung.

Ia pun mengatakan bahwa secara politik Prabowo Subianto akan menjadi orang kedua Jokowi.

"Bukan menggantikan, tapi secara politik iya, orang akan merasa sebetulnya orang kedua atau setengah dari kabinet itu Prabowo, kan jejak politik Prabowo itu lengkap maksud saya," katanya.

Bahkan, menurutnya jika Sandiaga Uno juga masuk dalam kabinet, ia akan jadi orang ketiga di pemerintahan.

"Nggak mungkin ada figur lain yang bisa katakanlah jadi inisiator tadi. Dan kalau Sandi ada di situ dia akan jadi orang ketiga, sebagai menteri yang tahu banyak soal. Karena dia bilang kan saya kembali. Jadi dia mengambil posisi untuk jadi politisi, dan saya apresiasi itu," tandasnya.

• Legowo Tak Dapat Jatah Kursi Jika Prabowo Masuk Kabinet, Politisi Nasdem: Jokowi Tetap Presidenku

• Soal Isu Prabowo Jadi Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar: Beliau Ingin Berkontribusi terhadap Bangsa

Akademisi Rocky Gerung dikabar kini tak lagi sejalan dengan Prabowo Subianto.

Halaman
1234

Berita Terkini