Siapa Arteria Dahlan? Politisi PDIP Berani Tunjuk-tunjuk dan Sebut Emil Salim Sesat di Mata Najwa

Editor: Anita Kusuma Wardana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siapa Arteria Dahlan? Politisi PDIP Berani Tunjuk-tunjuk dan Sebut Emil Salim Sesat di Mata Najwa

Umpatan kasar yang dilontarkan Arteria Dahlan terjadi saat Komisi III menggelar rapat membahasa kasus Firsr Travel.

Rapat tersebut digelar bersama dengan Kejaksaan Agung dan Kementerian Agama di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Rabu (28/3/2018).

Kasus First Travel memang sempat menghebohkan masyarakat tahun lalu.

Biro perjalanan umrah tersebut melakukan penipuan dan penggelapan dana perjalanan umrah sebanyak 63.310 anggota calon jemaah dengan dana total Rp 905 miliar.

Mengutip dari Kompas.com, dalam rapat tersebut, Jaksa Agung HM Prasetyo menyinggung soal kasus First Travel yang tengah dipersidangkan di Pengadilan Negeri Depok.

Lalu Arteria Dahlan meminta kejaksan tak hanya menginventarisasi aset First Travel tetapi juga aktif melacaknya.

Arteria Dahlan juga mengaku pernah membahasa masalah tersebut saat ia berada di Komisi VIII.

"Saya satu komisi satu bulan sama (kasus First Travel) ini, Pak. Ini masalah dapil, Pak. Yang dicari jangan kayak tadi Bapak lakukan inventarisasi, pencegahannya, Pak. Ini Kementerian Agama bang**t, Pak, semuanya, Pak," katanya kepada Prasetyo.

Arteria Dahlan menilai kasus tersebut terjadi lantaran pengawasan yang lemah dari Kementerian Agama.

Bahkan ia mengaku telah menyampaikan kritiknya kepada Menteri Agama.

"Kok, percaya ada ibadah haji atau umrah murah, ya, terang saja ditipu. Itu yang saya katakan sakit. Negara harus hadir di sini, Pak," katanya.

Umpatan kasar tersebut akhirnya menjadi kontroversial.

Berbagai pihak termasuk partai yang menaunginya menyayangkan pernyataan kasar Arteria Dahlan.

Saat itu, Kemenag memilih langkah untuk mengadukan umpatan Arteria Dahlan kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).

Reaksi Sudjiwo Tedjo Minta Megawati Minta Maaf

Halaman
1234

Berita Terkini