Bagaimana hubungan sosial para perantau Sulsel dengan masyarakat lainnya di Wamena?
Saya rasa baik-baik saja dan harmonis selama ini. Apalagi kalau kita disana itu kan mencari nafkah. Jadi hubungan baik dengan warga asli dan warga lainnya kita tetap rukun dan jarang ada insiden. Baru kali ini tiba-tiba seperti ini.
Biasanya kegiatan sosial apa yang dilakukan sesana para perantau Sulsel di Wamena?
Kalau kegiatan sosial mungkin hanya silaturahmi biasa. Seperti saling berkumpul dan bertatap muka kalau ada waktu.
Apakah masih mau kembali ke Wamena pasca kerusahan disana dan alasannya?
Setelah kejadian ini saya rasa tidak lagi. Saya sudah trauma dan takut, karena kejadian serupa bisa terjadi lagi. Apalagi kalau ingat bagaimana anak dan adik saya serta istri dan anaknya meninggal disana, itu sangat pedih dan tak bisa dibayangkan.
Apa harapan Anda terhadap pemerintah, aparat keamanan, terkait nasib Wamena ke depan?
Saya harap keadaan disana bisa kembali pulih dan normal seperti sedia kala, supaya tak ada lagi warga jadi korban. Apalagi beberapa keluarga masih ada disana.
Pesan saya untuk pemerintah ya harus tegas dan punya solusi yang baik selesaikan kerusuhan disana.
(tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, Muh Azis Albar
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: