Namun tak sampai disitu, Muhammad Ali sesumbar tidak akan pernah meninggalkan Irak jika para sandera dari negaranya tidak diizinkan pulang oleh Saddam Hussein.
Melihat ketulusan dan kegigihan Ali, dengan menyebut nama asli sang mantan petinju iti, Saddam Hussein pun berjanji memperbolehkan sejumlah warga Amerika Serikat di bebaskan.
"Saya tidak akan membiarkan Tuan Clay pergi tanpa membawa sejumlah warga negara Amerika Serikat," ucap Saddam Hussein.
Kharisma yang dimiliki oleh Ali membuatnya berhasil membujuk Saddam Husein yang secara terbuka mengabaikan perintah PBB dan Pemerintah Amerika Serikat.
Peringati Hari Batik Nasional, Wabup Bantaeng Lepas Peserta Batik Bike To School
TERUNGKAP 6 Fakta Baru Jefri Nichol Pakai Narkoba di Persidangan, Ngaku Otodidak Pakai Ganja
Pelajar Unjuk Rasa Tolak RUU, Begini Dampak dan Reaksi Kepala SMKN 3 Makassar
Sebelumnya PBB dan pemerintah AS meminta Irak untuk segera membebaskan para tahanan yang telah empat bulan ditangkap.
Mantan petinju legendaris bernama asli Cassius Marcellus Clay Jr pun sukses membawa lebih dari 10 orang warga AS kembali pulang ke negaranya.