"Skalanya ini bos, skalanya ini kan biasanya kecil, ini skalanya besar, ini baguslah ini enggak apa," sebutnya.
Fatur lantas menyimpulkan, bahwa tuntutan yang lebih besar yang diajukan mahasiswa memperlihatkan pengelolaan pemerintah menurun.
"Ini artinya, peningkatan kualitas dan kuantitas tuntutan dari aksi mahasiswa ini, sejalan dengan menurunnya pengelolaan pemerintah," pungkas Fatur.
Mendengar hal itu Moeldoko lantas tertawa.
Najwa Shihab Skak Mat Fahri Hamzah Saat Talkshow di Mata Najwa, Buat Bingung di Depan Mahasiswa
Cek Biodata Ketua BEM UGM Atiatul Muqtadir Trending Twitter Tampil di ILC, Suaranya Buat Meleleh
Mahfud MD Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Moeldoko Sampai Tanggapi Pasal Kontroversial RKUHP
Lihat videonya dari menit ke 4.08:
Kemudian, Fatur menyinggung pernyataan Moeldoko yang menganggap kritik itu biasa.
"Dan tadi Pak Moeldoko menyampaikan, demo bukan haram, oke demo bukan haram."
"Tapi kok temen-temen kita sedang ditahanin kepolisian, bahkan ada yang makan di suatu restoran kena sweeping (razia) gitu, katanya enggak haram?," singgungnya
Moeldoko menjelaskan hal itu terjadi lantaran sisi psikologis dari aparat keamanan.
Biasanya itu terjadi lantaran tensi petugas yang awalnya normal bisa meningkat jika demo tak kunjung selesai.
Najwa Shihab Skak Mat Fahri Hamzah Saat Talkshow di Mata Najwa, Buat Bingung di Depan Mahasiswa
Cek Biodata Ketua BEM UGM Atiatul Muqtadir Trending Twitter Tampil di ILC, Suaranya Buat Meleleh
Mahfud MD Bocorkan Isi Pembicaraan dengan Moeldoko Sampai Tanggapi Pasal Kontroversial RKUHP
"Situasi psikologi baik itu pelaku demo maupun pelaku aparat. Situasi awalnya fresh, begitu kena matahari mulai lapar, mulai haus terus dan seterusnya, tuntutannya belum ada keputusan maka tensi meningkat," jawab Moeldoko.
"Tensi menigkat menyebabkan uncontroll (tidak terkontrol) sehingga pada jam-jam terntentu, titik kulminasi itulah mulai terjadi, situasi yang enggak bagus."
"Sama dengan begitu, aparat juga manusia Bung bukan Dewa, dia juga titik punya kulminasi," jelas Moeldoko
Siapa Benny Wenda? Moeldoko Sebut Tokoh Dibalik Kerusuhan Papua, Berjasa & Dihargai di Inggris
Sosok Benny Wenda langsung menjadi sorotan setelah disebut Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko sebagai tokoh di balik kerusuhan di Papua dan Papua Barat.