Apple sendiri belum mengumumkan berapa biaya langganannya. Namun berdasarkan sejumlah laporan, Apple mempertimbangkan untuk menetapkan biaya langganan sebesar US$ 9,99 per bulan.
Sementara itu, perusahaan media dan teknologi lain juga tengah mempersiapkan layanan streaming milik mereka sendiri.
Layanan Disney, Disney+, akan diluncurkan pada musim gugur ini dengan ribuan paket tayangan dan film dari sejumlah properti seperti Pixar, Star Wars dan Marvel. Biayanya sekitar US$ 6,99 per bulan.
Demikian dengan AT&T dan NBCUniversal yang akan meluncurkan layanan serupa pada awal tahun depan.
Produk Apple lainnya, seperti McBook terbaru 16 inch dan upgrade iPad Pros diprediksi belum akan dirils hingga akhir musim gugur.
Tahun lalu, Apple menggelar event terpisah di Brooklyn, New York, pada 30 Oktober, untuk memperkenalkan Mac Mini terbaru, MacBook Air, iPad Pro 11 inch, dan iPad Pro 12,9 inch.
Baru Saja Bagi-bagi Iphone
Baru-bar ini, Apple bagi-bagi iPhone gratis dan hadiah sebesar Rp 21 miliar.
Hanya saja, HP ini bukan untuk dibagi begitu saja, namun untuk dianalisa dan dicari celah keamanannya.
Beredar Harga BBM Naik, 30 Agustus 2019, Apakah Benar? Begini Penjelasan Lengkap Pertamina
Bursa Pemain - Eks Persib Bojan Malisic Dapat Klub? Fachruddin Batal ke Jakarta, Bek Anyar Persija
Yang menerima iPhone gratis tersebut juga kalangan tertentu.
Dalam konferensi sekuriti Black Hat di Las Vegas, Amerika Serikat, pekan lalu, Apple membagi-bagikan iPhone kepada sejumlah peneliti keamanan, dan menantang mereka untuk membobol/mencari bug di sistem operasi iOS.
Penemu bug atau celah keamanan di iOS dalam iPhone juga diiming-imingi hadiah uang senilai 1,5 juta dollar AS, atau lebih dari Rp 21 miliar.
Apple memang memiliki program bug bounty yang menawarkan hadiah bagi penemu bug di ponselnya.