Kisah Ayam Kampus Palembang: Selektif Pilih Pelanggan, Hotel Minimal Bintang 3, Segini Tarifnya!

Editor: Hasrul
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah Ayam Kampus Palembang: Selektif Pilih Pelanggan, Hotel Minimal Bintang 3, Segini Tarifnya!

Hal itu karena beberapa kasus prostitusi online yang mencuat ke publik, sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan Ayam Kampus.

3. Pasang foto cantik di media sosial

MS mengungkapkan, untuk modus yang mereka pakai bisanya memasang foto cantik nan menggoda di beberapa aplikasi sosial media.

Kemudian, biasanya para pelanggan langsung chatting dengan si Ayam Kampus untuk menanyakan bisa "dipakai" atau tidak.

Setelah si Ayam Kampus mengaku bisa, kemudian komunikasi berlanjut untuk menentukan tarif dan lokasi untuk bercinta.

4. Minimal di kamar hotel bintang 3

Kesan eksklusif yang ditawarkan oleh penjaja cinta Ayam Kampus, membuat mereka tak mau sembarangan memilih tempat untuk berkencan.

Jika ada konsumen yang tertarik menggunakan jasa si Ayam Kampus paling tidak menginginkan ngamar di hotel berbintang tiga.

5. Tarif Rp 1 hingga Rp 5 Juta

Dalam setiap kali berkencan ia mematok tarif minimal Rp 1 juta untuk layanan short time dan paling besar Rp 5 juta untuk long time.

"Biasanya kalau saya sih langsung minta DP sama pelanggan kalau memang dia serius. Setelah ditransfer baru langsung ketemuan di lokasi yang dijanjikan. Jika dapat pelanggan yang sudah mapan biasanya suka kasih lebih. Ya bisa sampai Rp 10 juta," ungkapnya.

Berikut fakta-fakta dan pengakuan Ayam Kampus di Palembang terkait aktivitasnya (Tribunnews.com)

Tak Perawan Lagi

Ia menjelaskan, awal mula terjerumus ke dalam dunia hitam tersebut setelah semasa SMA keperawanannya direnggut oleh sang pacar.

Merasa dirinya sudah tak suci lagi, perempuan berambut panjang ini memilih terjun ke dunia Ayam Kampus saat masuk kuliah.

Selain itu, desakan rendahnya faktor ekonomi membuat si ayam kampus lebih memilih jalan pintas dengan menjual diri untuk menambah pundi-pundi uang.

Halaman
1234

Berita Terkini