Selain soal Dana Bos dan pungutan, pengunjukrasa yang juga diikuti oleh para murid itu juga membentangkan poster bertuliskan penolakan perpindahan seorang guru bernama Dahlan.
Namun, kata Masyita, perpindahan tersebut baru sebatas wacana dan atas permintaan Dahlan senidiri.
Aksi unjukrasa itu sempat mengganggu proses belajar-mengajar lantaran pihak sekolah dan orangtua murid melakukan pertemuan bersama. (*)
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: