Sulsel Expo 2019 Bakal Digelar September di CCC

Penulis: Sukmawati Ibrahim
Editor: Syamsul Bahri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peserta Sulsel Expo 2019 di sela-sela launhing event, Jumat (26/7/2019).

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Pemerintah Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) dan Debindo akan menggelar Sulsel Expo 2019 di Celebes Convention Center (CCC), 25-29 September 2019.

Pameran Pembangunan ini rutin digelar sejak 2010 lalu.

22 Tim Futsal Siap Berlaga di Liga Nusantara 2019 di GOR Mattoanging Makassar

TRIBUNWIKI: Trending Topic Google dan Resmi Gabung di Arsenal, Siapa Dani Ceballos?

Ramalan Zodiak Besok Sabtu, 27 Juli 2019: Aries Terlalu Posesif, Leo Jangan Menyerah!

PSM Kembali Latihan Tertutup, Pluim-Rivky Bergabung

Siapa Hamzah Abdullah? Kader Golkar Berani Bagi-bagi Selebaran Tolak Musda Saat Nurdin Halid Pidato

Berbagai persiapan telah dilakukan untuk menyukseskan event rutin sejak sembilan tahun terakhir ini.

Salah satunya menggelar launching Sulsel Expo 2019 di Amarilis Hall lantai 3 tower B, Hotel Claro, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (26/7/2019).

Launching ini dihadiri Direktur Utama PT Debindo Mega Promo Jeffrey Eugene T, Asisten II Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Setda Provinsi Sulsel Muhammad Firdha.

Turut hadir puluhan calon peserta Sulsel Expo 2019.

Peserta tersebut terdiri dari perwakilan Organisasi Perangkat Daerah Sulsel, Intansi Vertikal, Pemkab, Pemkot, Pemprov, BUMN, BUMD.

Hadir pula perwakilan dari Asosiasi, Komunitas, Swasta Nasional serta Produsen dan Eksportir.

Jeffrey Eugene mengatakan, setelah launching dan press conference ini akan dilanjutkan technical meeting.

"Untuk item acara pas kegiatan berlangsung, kurang lebih sama dengan tahun sebelumnya," katanya pada Tribun Timur, Jumat (26/7/2019).

Item acara tersebut antara lain, carnaval budaya, pentas seni & budaya daerah Sulsel, pemilihan stand terbaik, aneka lomba dan closing ceremony.

Terkait target, Jeffrey menyebutkan 120 ribu pengunjung. Sementara peserta diharapkan 150-an yang bergabung.

"Kita sih harap bisa sama yah dengan tahun sebelumnya. Meskipun tak dipungkiri pergantian waktu pelaksanaan bisa saja menjadi kendala," katanya.

"Tahun lalu kan Agustus, namun tahun ini di September, bisa saja kan ada event bersamaan sehingga dari luar minim yang datang," lanjutnya.

Tema acara, akan disesuaikan hal-hal yang lagi dikampanyekan. Misalnya soal edukasi, lingkungan dan lainnya.

Halaman
12

Berita Terkini