Ini Hukumnya Makan Daging Ular Piton Menurut Ustadz Abdul Somad ( UAS )
TRIBUN-TIMUR.COM - Pendakwah Ustaz Abdul Somad (UAS) membagikan fotonya saat menempuh pendidikan di Sudan.
Hal tersebut dikutip TribunWow.com dari akun Instagram @ustadzabdulsomad_official, Minggu (14/7/2019).
Dalam foto yang diunggah tersebut tampak UAS mengenakan baju koko berwarna senada dengan pecinya.
UAS tampak memegang kulit ular berjenis piton yang berukuran raksasa.
Tampak juga UAS mengambil foto tersebut di sebuah toko.
Baca: Ini Hukumnya Makan Sayur Daun Ganja Menurut Ustadz Abdul Somad (UAS)
UAS lalu membagikan pesan di bagian keterangan mengenai dua pembagian hewan berdasarkan halal dan haramnya untuk dimakan bagi umat muslim.
"Hewan terbagi dua:
1.Dagingnya halal dimakan.
2.Haram dimakan.
Hewan yang dagingnya halal dimakan, jika disembelih dengan benar, maka kulitnya suci, meskipun tidak disamak.
Hewan yang dagingnya tidak halal dimakan terbagi dua:
1.Najis meskipun ketika hidup.
2.Tidak najis."
Baca: Sederhananya Ustadz Abdul Somad Padahal Dai Kondang di Tanah Air Baju Rp 100 Ribu masuk TV One
Menurut @ustadzabdulsomad_official yang mengutip dari Ensiklopedia Fiqh Islam, hewan yang fisiknya najis adalah babi dan anjing berdasarkan kesepakatan para ulama.
Sedangkan menurut Mazhab Syafi'i dan Hanbali, meskipun disembelih, kulitnya tetap tidak suci.
Dan untuk hewan yang fisiknya tidak najis tapi tidak boleh dimakan, ada sejumlah perbedaan pendapat.
"Apakah dengan disembelih maka kulitnya menjadi suci?
Menurut mazhab Syafi'i dan Hanbali: kulitnya tidak suci, meskipun disembelih.
Dalil mereka, Rasul melarang menjadikan kulitnya sebagai tikar dan melarang naik harimau. Larangan ini umum, yang disembelih maupun tidak.
Karena sembelihan tidak dapat menghalalkan dagingnya, maka tidak pula dapat menghalalkan kulitnya.'
Sedangkan menurut mazhab Hanafi dan Maliki: kulitnya suci, jika disembelih.
Mereka berdalil dengan hadits: 'Cara menyamak kulitnya adalah dengan cara menyembelihnya'. Karena fungsi sembelih sama dengan samak, mengeringkan kulit yang lembab najis."
Sedangkan mengenai larangan menggunakan kulit binatang buas untuk alas dan juga menunggang harimau menjadikan itu perbuatan yang sombong.
"Perbuatan itu perbuatan orang sombong, atau karena mereka melakukannya tanpa disamak," tulis @ustadzabdulsomad_official.
Keseharian UAS di Sudan
Ustaz Abdul Somad dalam waktu 6 bulan ini sedang menempuh pendidikan di Sudan.
Sebelum pergi ke Sudan, Ustaz Abdul Somad sempat meninggalkan pesan melalui sebuah video beberapa waktu lalu.
Pesan itu disampaikan Ustaz Abdul Somad dalam video yang diunggah Dimas Seto di akun Instagram, Senin (1/7/2019).
Diketahui, Ustaz Abdul Somad saat ini tengah mengambil cuti sebagai dosen di UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau untuk melanjutkan studi strata 3 (S3) di Omdurman Islamic University (OIU), Sudan.
Selama ini, di Universitas UIN Suska Riau, UAS mengajar mata kuliah Ilmu Hadis.
UAS pun disebut-sebut sudah berpamitan dengan jemaahnya.
Tak lupa kepada aktor yang kerap ikut kajiannya, Dimas Seto, ia memberi nasehat sebelum berangkat ke Sudan.
Baca: Tinggalkan Salmafina Sunan yang Kaya Raya, inilah 7 Pabrik Uang Taqy Malik
"Mudah-mudahan di masa akan datang kita tetap semangat. Karena berhenti berarti mati," ucap UAS.
"Selama nafas masih berhembus, selama nadi masih berdenyut maka tetap bergerak," ungkapnya.
UAS lantas mengutip Surat Al-Insyirah.
"Fa-idza Faroghta, kalau engkau kosong dari suatu perbuatan, selesai. Fanshob. Carilah perbuatan yang lain, carilah amal yang lain. Carilah aktivitas yang lain."
"Wa-ilaa Robbika Farghob. Tapi tetap mengaharapkan ampunan Allah dan ridho-Nya. Aamiin," tambah UAS.
"Jadi berapa bulan lagi kita ketemu Ustaz?" tanya Dimas Seto.
UAS tak menjawab gamblang melainkan meminta doa agar urusannya dipermudah.
"Doakan dipermudah, diberikan kemudahan urusan desertasi ini. Nanti saya kasih kabar, kita buat kajian yang seperti dulu lagi," jawab UAS.
Baca: Meski Populer di Indonesia, Nama-nama ini Justru Masuk dalam Daftar Nama Terlarang di Arab Saudi
Lantas lewat akun Instagramnya, UAS mengabarkan jika kini sudah berada di Sudan untuk melakukan aktivitas.
Dalam beberapa foto yang tersebar di media sosial, UAS tampak bahagia dan semangat di Sudan.
Bahkan ia sudah bersepeda di Sudan.
Dalam sejumlah potret, UAS juga berkeliling menikmati suasana di Sudan naik becak motor.
Terlihat ia tanpa pengawalan dan mengenakan pakaian biasa seperti kebanyakan orang.
Orang-orang Sudan sendiri menyambut UAS dengan senang hati.
Baca: Ini Hukumnya Jadi PNS dengan Menyogok Menurut Ustadz Abdul Somad, Simak Penjelasannya Sampai Habis!
Dalam vidoe yang diposting di akun Instagramnya, UAS juga mengajak para pengikutnya untuk melihat suasana di Sudan.
Antara lain aliran sungai Nil Putih yang melewati Juba, ibu kota negara Sudan Selatan kemudian mengalir ke Khartoum, ibu kota negara Sudan,
"Berada di persimpangan Nil Putih dan Nil Biru. Di sebelah kiri ini Nil Biru, di sebelah kanan Nil Putih. Pertemuan ini berada di Kota Khartoum," jelas UAS.
Melihat kondisi UAS di Sudan, sejumlah warganet pun ikut berkomentar.
Kiriman doa membanjiri kolom komentar akun Instagram UAS.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Unggah Foto Sambil Pegang Kulit Ular Raksasa, Begini Penjelasan Ustaz Abdul Somad (UAS), https://aceh.tribunnews.com/2019/07/14/unggah-foto-sambil-pegang-kulit-ular-raksasa-begini-penjelasan-ustaz-abdul-somad-uas?page=all.