TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU -Sungguh malang nasib perempuan berinisial C (31) asal Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Gegara patah hati, karena lamaran kekasihnya Ramli (37) ditolak keluarganya sendiri, perempuan 31 tahun itu memutuskan mengakhiri hidupnya.
Sumardi Sulaiman Ungkap Pertemuan dengan Angguk-Ferry dan Jumras
Lagi, Sandiaga Tantang Menteri Susi Pudjiastuti Bottle Cap Challenge, Juga Politisi Kanada
Wanita C ditemukan meninggal dunia di rumah Ramli setelah sempat Silariang (nikah tak dierstui) dan tinggal di Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Jeneponto.
Menanggapi kejadian itu Bupati Jeneponto Iksan Iskandar sangat menyangkan ini terjadi.
Menurutnya persoalan uang panai tak perlu di ekspos karena itu bukan menjual ataupun membeli anak.
"Sebenarnya itu kan masalah yang sangat pribadi," kata bupati yang akrab disapa kareng Ningra, Kamis (11/7/2019) siang.
"Kalau di kami tidak pernah ada begituan kalaupun ada tidak diekspos kita ini kan tidak menjual anak dan tidak membeli anak gitu," tuturnya.
Bupati Jeneponto itupun berharap kejadian ini dapat menjadi pelajaran untuk diambil hikmahnya.
"Semoga ini dapat menjadi pelajaran dan kita ambil hikmah dibalik kejadian ini," tutupnya. (TribunJeneponto.com)
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Klik Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: