Baca tanpa iklan
Preview Persija vs Persib - Ini Kelemahan Tuan Rumah yang Bisa Dimanfaatkan, Persija Takutkan Wasit
TRIBUN-TIMUR.COM - Laga bigmatch Liga 1 2019 pada pekan ini adalah pertemuan Persija vs Persib Bandung.
Persija Jakarta dan Persib Bandung akan bertemu pada pekan kedelapan Liga 1 2019 pada Rabu (10/7/2019).
Baca: Ini 4 Fakta Laga Klasik Persija vs Persib di Liga 1 2019, Dilatih Pelatih Asing hingga Ajang Reunian
Baca: BURUAN! Ada Potongan Harga Hingga 50 Persen di Traveloka Program Holiday Deals 2019, Tujuan
Laga yang dijadwalkan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, itu diprediksi akan berlangsung sengit.
Maklum, Persija dan Persib memang memiliki sejarah rivalitas antarsuporter yang panjang.
Jelang laga Persija vs Persib, tim tuan rumah mengantongi modal yang lebih baik pada laga sebelumnya.
Persija menang atas PSS Sleman pada pekan keenam Liga 1 2019 dan lolos ke final Piala Indonesia 2018 setelah mengalahkan Borneo FC di semifinal.
Adapun Persib Bandung justru harus menelan dua kekalahan beruntun yakni dari Bhayangkara FC (1-2) dan Persebaya Surabaya (0-4).
Baca: Dibangun Tahun 1950, Masjid di Sadan Balusu Toraja Utara Butuh Bantuan Renovasi
Baca: Anak Ayu Ting Ting Masih Sakit, Ungkapan Sedih Ayu dan Manjanya Bilqis di Dekapan Bundanya
Kendati memiliki modal yang lebih baik, namun tim tuan rumah bukannya tanpa kelemahan.
Konsentrasi masih menjadi pekerjaan rumah bagi pasukan ibu kota dalam mengarungi Liga 1 2019.
Persija telah kemasukan empat gol dan mengantongi dua cleansheet dalam lima laga Liga 1 2019.
Yang menarik, keempat gol yang bersarang ke gawang Persija tercipta pada babak kedua khususnya pada 15 menit terakhir pertandingan.
Rafael Silva menjadi pembobol pertama gawang Persija di ajang Liga 1 2019 ketika Macan Kemayoran bertandang ke markas Barito Putera.
Gol Rafael Silva tercipta pada menit ke-81 yang membuat pertandingan berakhir imbang 1-1.
Kemudian pada pekan kedua, Persija yang sudah unggul lebih dulu harus takluk 1-2 dari PSIS Semarang kala bermain di Stadion Moch Soebroto, Magelang.
Dua gol laskar Mahesa Jenar diukir Hari Nur Yulianto pada menit ke-75 dan 77.
Yang terbaru, Persija kebobolan pada menit ke-82 oleh Paulo Sergio kala berhadapan dengan Bali United.
Baca: Diharamkan di Aceh, PUBG Meriahkan Manakarra Fair di Mamuju
Baca: DPRD Wajo Duga Ada Praktek Gratifikasi dalam Penerbitan Rekomendasi Tambang Pasir di Pallae Wajo
Sebaliknya, babak kedua adalah saat-saat produktif bagi Persib Bandung.
Tim beralias Maung Bandung itu telah mencetak enam gol dari enam laga Liga 1 2019, empat di antaranya dicetak pada babak kedua.
Keempat gol Persib di babak kedua dicatatkan oleh Artur Gevorkyan (63') dan Febri Hariyadi (68') saat melawan Persipura, Ezechiel N'Douassel (79') saat menghadapi Madura United, dan N'Douassel lagi (58') kala berjumpa Bhayangkara FC.
Meski subur di babak kedua, Persib juga memiliki permasalahan yang sama dengan Persija soal catatan menit kebobolan.
Dari delapan gol yang merobek gawang Persib, empat di antaranya dibuat di babak kedua.
Lebih rinci lagi, tiga dari empat gol yang bersarang pada babak kedua tercipta pada 10 menit akhir pertandingan.
Persija Soroti Wasit
Manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko berharap kepada wasit yang memimpin jalannya pertandingan menghadapi Persib Bandung bisa bersikap adil di lapangan.
Pria berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) TNI AU itu menilai wasit akan menjadi pusat perhatian saat laga Persijamenghadapi Persib Bandung berlangsung.
Keputusan dan ketegasan dalam bertugas di lapangan menjadi perhatian Ardhi Tjahjoko bersama manajemen skuat Ibu Kota.
Menurut pengamatan Ardhi, dalam beberapa pertandingan yang sudah dijalani timnya selalu mendapatkan perlakukan yang tidak adil dari wasit.
Hal itu membuat kekhawatirannya memuncak saat timnya berhadapan dengan Persib Bandung.
"Saya tidak tahu nanti (lawan Persib) wasitnya siapa dan dari mana, tapi di Indonesia susah," ucap Ardhi Tjahjoko saat ditemui TribunJakarta, Selasa (9/7/2019).
Kita mau bilang masalah wasit cuma kondisinya seperti ini. Wasit yang ada ya seperti itu adanya," lanjut Ardhi Tjahjoko.
Lebih lanjut, Ardhi memiliki harapan besar kompetisi sepak bola Indonesia kembali dipimpin oleh wasit asing.
Kemampuan yang dimiliki wasit Indonesia masih perlu ditingkatkan agar bisa memimpin pertandingan jauh lebih adil di lapangan.
"Sebenarnya saya berharap liga 1 musim ini pakai wasit asing," tutur pria kelahiran Madiun, Jawa Timur tersebut.
"Tapi kenyataannya yang ada wasit lokal lagi. Kemampuannya ya kaya gitu. Mau kaya apa ya gimana lagi," lanjutnya. (*)
(SuperBall.id/Gangga Basudewa)
Artikel ini telah tayang di SUPERBALL.ID dengan Judul "Persija Punya Satu Kelemahan yang Bisa Dimanfaatkan Persib"