Baca tanpa iklan
TRIBUNBANTAENG.COM, BULUKUMBA - Sedikitnya 15 warga Desa Balibo, mengola sampah menjadi pupuk organik, atau pupuk kompos.
Lokasi Pabrik pembuatan pupuk kompos berada di Dusun Borong, Desa Balibo, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
5 Fakta Big Match Pesija vs Persib Statistik Head to Head & Link Live Streaming, Siapa yang Dipecat?
Berusaha Melarikan Diri, Pembegal Ini Ditembak Dua Kali
Owner pupuk kompos Sumardi mengatakan, selama ini banyak bahan alam yang tidak digunakan, sementara disisi lain banyak anak muda menganggur.
Mereka hanya tamatan SD, dan tidak memiliki pekerjaan tetap.
"Saya ingin agar anak muda yang menganggur bisa ada kegiatan, dan bisa berpenghasilan,"katanya kepada Tribunbantaeng.com, Senin (8/7/2019).
Bahkan ia mengaku prihatin dengan kondisi tanah, yang semakin rusak oleh pupuk kimia, sehingga harus diselamatkan dengan menggunakan pupuk kompos.
Bahkan saat ini, permintaan pupuk kompos berasal dari PT Dilan Perkasa Jaya Makassar.
"Makanya dalam sehari meproduksi sampai 750 karung. Jika tak ada permintaan, biasanya produki 250 karung perhari,"kata pemilik toko Wildan Bulukumba ini.
Menurutnya tiap lapisan bahan dicampurkam M21, atau bahan cairan yang disemprotkan untuk mepercepat proses permentasi, atau percepat munculnya micro organisme, agar pupuk kompos berkualitas.
Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, @ Nur_Wahidah_Saleh
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Klik Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur: