UPDATE Pasutri Pertontonkan Adegan Ranjang ke Anak Modal Rp 5 Ribu, Anak Kandung Ikut, 12 Faktanya

Editor: Rasni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi UPDATE Pasutri Pertontonkan Adegan Ranjang ke Anak Modal Rp 5 Ribu, Anak Kandung Ikut, 12 Faktanya

"Tapi menurut pengakuan seorang anak katanya ada bayar pakai uang dikisaran Rp 5 ribu sampai Rp 10 ribu, pakai rokok, atau mie instan," ujar Ato, Selasa (18/6/2019).

2. Anak ES dan LA ikut menonton

Berdasarkan penuturan KPAID Kabupaten Tasikmalaya, setidaknya sebanyak tujuh anak telah menonton adegan ranjang ES dan LA.

Anak-anak yang menonton hubungan pasutri tersebut diketahui rata-rata berusia 12 tahun.

Ato Risnanto menuturkan, anak ES dan LA juga ikut menyaksikan aksi orang tuanya.

"Termasuk anaknya mereka yang seusia dengan anak yang lainnya," ujar Ato, Selasa (18/6/2019).

ES dan LA melakukan aksi tersebut di dalam kamar kediaman mereka.

3. Motif ES dan LA

Motif ES dan LA mempertontonkan adegan ranjang mereka pada anak-anak dan mematok harga diduga karena masalah ekonomi.

Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Risnanto, mengungkapkan warga di sekitar tempat tinggal ES dan LA menyatakan pasutri muda tersebut melakukan adegan ranjang di hadapan anak-anak karena keterbatasan ekonomi.

Keduanya diketahui bekerja sebagai buruh tani.

"Kalau dari informasi warga penyebabnya tetap masalah klasik."

"Suami istri itu melakukan itu karena keterbatasan ekonomi."

"Tapi, hal itu sangat merusak dan menganggu psikologis anak-anak," tutur Ato, Selasa (18/6/2019).

Meski begitu, hingga saat ini Polres Tasikmalaya masih mendalami motif ES dan LA melakukan hal itu.

4. Sempat kabur

ES dan LA sempat melarikan diri saat aksinya terbongkar.

Keduanya diketahui tak ada di rumah saat pihak KPAID datang untuk mengecek pada Selasa (18/6/2019).

"Saat kelakuan mereka diketahui dan mulai ramai di masyarakat mereka meninggalkan rumah," ucap Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP, Dadang Sudiantoro, Selasa.

Namun, ES dan LA menyerahkan diri setelah polisi memberitahu pihak keluarga terkait aksi mereka yang memamerkan adegan ranjang di hadapan anak-anak.

"Mereka tinggal di kebun selama sepekan."

"Setelah diinformasikan ke keluarga ada panggilan dari kami, sepekan kemudian yang bersangkutan datang ke Polsek," ungkap Dadang.

Saat ini, ES dan LA ditahan di Mapolres Tasikmalaya Kota.

5. Tak mengakui perbuatannya

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP, Dadang Sudiantoro, mengatakan ES dan La membantah tuduhan terkait aksi mereka mempertontonkan hubungan suami istri di hadapan anak-anak.

Meski sudah dicecar, ES dan LA tetap kukuh tak mengakui perbuatannya.

"Mereka masih menjalani pemeriksaan dan hingga saat ini tidak mengakui perbuatannya," kata Dadang, Selasa (18/6/2019).

Walau begitu, polisi sudah mengantongi bukti berupa pengakuan enam bocah yang menjadi korban.

"Mereka mengaku disuruh beli rokok, kopi atau mi instan agar bisa menonton," ungkap Dadang.

6. LA pingsan

Pasutri muda ES dan LA terlihat lesu saat diperiksa petugas kepolisian.

LA bahkan menangis sesenggukan hingga sempat pingsan di depan pintu sel.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya Kota AKP, Dadang Sudiantoro, menyebutkan ES dan LA sempat mogok saat digiring menuju sel tahanan.

(TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNTIMUR)

Berita Terkini