TRIBUN-TIMUR.COM, MAJENE - Ada yang berbeda pada hari pertama kerja di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin (10/6/2019).
Umumnya hari pertama kerja dilaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) keliling di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). Namun Pemkab Majene tak ada sidak, melainkan halalbihalal.
Ini Empat Legislator DPRD Sulsel Bikin Rekor di Pileg 2019
RSUD Batara Siang Pangkep Layani 700 Pasien Pasca Lebaran, Paling Banyak Pasien Kolesterol
Halalbihalal dilangsungkan usai upacara bendera di pendopo rumah jabatan Bupati Majene. Upacara dan halalbihalal ini diikuti sekira 4.000 ASN dan pegawai honorer.
Halalbihalal di daerah ini pun sangat menarik. Ribuan ASN berbaris sepanjang keliling lapangan upacara.
Mereka lalu bergantian menyalami Bupati Majene, Fahmi Massiara dan wakilnya, Lukman yang berdiri di depan pendopo. Termasuk pimpinan DPRD dan seluruh kepala OPD.
Usai salam-salaman, mereka lalu menikmati jamuan bersama. Hidangan itu disiapkan khusus oleh tiap OPD.
Bupati Majene, Fahmi Massiara menyampaikan, hari pertama kerja sengaja di desain seperti itu. Tujuannya untuk menjalin silaturahim antara seluruh aparat pemerintahan. Sekaligus untuk memastikan semua pegawai masuk kerja.
"Kemarin-kemarin kita melakukan sidak, kunjungan ke dinas-dinas untuk melihat keadaan pegawai, itu juga tidak maksimal," ujar Fahmi.
Menurutnya, saat sidang hanya beberapa orang yang ditemui di tiap OPD. Namun diabsen yang disodorkan semuanya selalu hadir. Saat ditanya pegawai yang tidak muncul, berbagai macam alasan disampaikan.
"Kalau datang begini, semua merasakan yang sama, semua menikmati suasana yang sama," jelasnya.
Ia mengimbau seluruh aparat pemerintahan selalu meningkatkan kinerja. Sehingga pemerintahan dan pelayanan masyarakat tetap berjalan optimal. (Tribun Majene.com)
Laporan wartawan Tribun Timur, @edyatmajawi
Langganan Berita Pilihan tribun-timur.com di Whatsapp Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: