Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Paket mencurigakan yang membuat geger jamaah masjid Al Hilal, Katangka, Kabupaten Gowa dibawa Teknisi Bom atau Jibom Brimobda Sulsel, Senin (20/5/2019) malam.
Paket mencurigakan itu, tas dan kantong hitam. Ditemukan di pelataran masjid dekat gerban masuk pekuburan Raja-raja Gowa.
Pantauan di lokasi, seorang personel brimob menganakan rompi anti bom mengambil dua paket tersebut dari dalam pelataran masjid.
Segini Jumlah Warga Jeneponto Terjangkit Virus Aneh
Dinkes Jeneponto Belum Pastikan Sumber Virus yang Menjangkiti Masyarakat Garonggong
Robot pendeteksi atau pengankut bahan berbahaya juga dikerahkan.
Begitu juga dengan anjing pelacak dikerahkan saat dua paket itu tiba di depan masjid.
Oleh personel Teknisi Bom atau Jibom Polda Sulsel, kedua paket itu dibawa ke Mako Brimob Polda Sulsel untuk diselidiki.
"Nanti aja ya, yang penting sudah kelihatan bahwa di dalam itu ada tas dan kantong, kita urai," kata perseone brimob tersebut.
Informasi yang diperoleh, paket mencurigakan itu ditemukan warga saat hendak menunaikan salat Tarwih.
Kejati Tunda Umumkan Tersangka Korupsi PD Parkir Makassar, Ada Apa?
"Sudahnya salat Isya sementara ceramah mau salat tarwih nadilihatki," ujar seorang warga.
Pengambilan paket oleh Teknisi Bom Brimob Polda Sulsel tersebut menjadi tontonan warga setempat.
Akses jalan Katangka ditutup lebih kurang 30-40 menit. (*)
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: