TRIBUN-TIMUR.COM - LAGI VIRAL, Cewek Driver Taksi Online Terima Orderan Antar Jenazah di Subuh Hari, Lihat Selanjutnya
Kabar mengharukan datang dari dunia Taksi Online.
Lagi viral di media sosial seorang driver wanita mendapatkan orderan untuk mengangkut jenazah.
Dia tak membalas pesan sang pengorder.
Apa yang terjadi selanjutnya? Cek selengkapnya di sini:
Biaya mengantarkan jenazah dari sebuah rumah sakit tak membutuhkan biaya yang sedikit.
Begitu pula yang dirasakan sebagian masyarakat yang berada di kabupaten Garut, Jawa Barat.
Banyak masyarakat Kabupaten Garut masih mengeluhkan mahalnya biaya untuk mengantarkan jenazah.
Baca: Pengemudi Taksi Online Demo Kantor Grab di Palu
Baca: Kronologi Karyawati Bank Mandiri Korban Perampokan Taksi Online, Sadis Wajah Disayat Huruf Z
Baca: Dishub Sulsel Sweeping Taksi Online Tidak Berbadan Hukum di Jl Ratulangi
Baru-baru ini ada sebuah peristiwa yang viral dan menghebohkan media sosial berkaitan dengan fenomena di atas.
Seorang warga Garut yang mengeluhkan biaya ambulan pengantar jenazah yang sangat mahal.
Saking mahlanya, salah satu warga asal Kecamatan Singajay, mencoba mengorder taksi online untuk menghantarkan jenazah.
Baca: Lawan Beberapa Artis hingga Adian Napitupulu, Akhirnya Begini Hasil Pertarungan Fadli Zon di Pileg
Dilansir Gridhot.ID dari sebuah akun Facebook Liputan Garut (1/5/2019), diposting sebuah foto seorang wanita driver taksi online yang sedang mendapatkan orderan untuk menghantarkan jenazah.
Diketahui nama dari driver taksi online itu adalah Yuni.
Sedangkan seorang warga yang mengorder taksi online itu bernama Doni.
Dalam foto hasil tangkapan layar yang diposting menjelaskan bahwa pada Rabu (1/5/2019) sekitar pukul 04.00 WIB keluarga Doni ada yang meninngal karena sakit.
Baca: Pembinaan Dakwa Pelindo IV Bagikan Takjil Gratis di Sekitar Pelabuhan
Baca: 5 Klub Ini Buat Barcelona Telan dengan Kekalahan Terbesar di Liga Champions, Ada PSG hingga AC Milan
Baca: Dilarang Mudik, Pengasuh Rafathar Nangis & Pilih Minggat dari Rumah Raffi Ahmad & Nagita Slavina
Merasa tak mampu membayar biaya sewa ambulance, Doni pun mengorder taksi online untuk menghantarkan jenazah keluarganya.
Tak lama menunggu, seorang driver Grab Car bernama Yuni merespon orderannya.
Yuni kebetulan salah seorang perempuan yang suka ikut lembur atau ngalong.
Doni sempat bertanya pada pengemudi Grab Car melalui pesan yang ada di aplikasi Grab.
"Teh, bisa bawa Jenazah?" ucap Doni mengirimkan pesan pada Yuni pengemudi Grab Car.
Yuni pun tak menjawab chat orderan Doni.
Bukannya menolak, ternyata sekitar pukul 04.10 WIB, Yuni langsung meluncur ke RSU dr Slamet Garut dan mau mengantarkan jenazah keluarga Doni.
Baca: LINK pengumuman-utbk-ltmpt.ac.id, Hasil UTBK Keluar, Apa Selanjutnya? Begini Cara Hitung Nilainya
Baca: Basir Siap Dampingi Indah Putri Indriani di Pilkada Luwu Utara
Baca: Mentan Mendapatkan Undangan Khusus Wapres Argentina ke Negaranya
Tampak dalam foto rute tujuannya adalah Singajaya yang daerahnya menuju Garut Selatan.
Setibanya di rumah duka Yuni menerima biaya sebesar Rp 230 Ribu.
Sontak saja Yuni Angraeni sang pengemudi Grab Car menjadi viral di media sosial.
Niat mulianya mengantarkan jenazah mendapat komentar dari para netizen.
"Cuma beliau driver cewek yang berani ngalong, gas polll teh," tulis akun Facebook Saepul Anwar.
"Semoga beliau mendapat rizki yang lebih karena telah membantu yang butuh sekali," komentar akun Facebook Tete Ustiati.
"Semoga kebaikan teh yuni dbls 1000 x lipat.. Apalagi dibulan suci ini... Semoga berkah teh yun," tambah akun Facebook Bunda Altaf.
Sampai pada berita ini di tulis, masih belum ada konfirmasi dari pihak dinas kesehatan kabupaten setempat mengenai fenomena ini.(GridHot)