TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Jam Kerja pegawai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur berubah selama bulan Ramadan.
Itu sesuai surat edaran Bupati Luwu Timur, Thorig Husler Nomor : 188.6/31/BUP, tanggal 2 Mei 2019 perihal jam kerja pegawai selama Bulan Suci Ramadan 1440 H/2019 M.
Surat itu mengacu surat edaran Menteri Pendayagunaan Apratus Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) RI nomor 394 tahun 2019 tentang penetapan jam kerja pada Bulan Ramadan 1440 H.
Baca: Subuh Berjamaah di Masjid Babul Iman, Bupati Luwu Timur Ajak Warganya Bantu Palestina
Baca: Bareng Anak Istri, Wagub Sulsel Berenang di Danau Matano Luwu Timur
Baca: Bupati Luwu Timur Minta Orang Tua Selektif Pilih Sekolah Bagi Lulusan SD, Ini Alasannya!
"Ini guna meningkatkan kualitas ibadah puasa di Bulan Suci Ramadan bagi pegawai yang beragama Islam," kata Husler kepada TribunLutim.com, Senin (6/5/2019) siang.
Dalam surat edaran mengatur jam kerja pegawai yaitu Senin sampai Kamis, jam kerja 08.00 Wita-15.00 Wita, waktu istirahat pukul 12.00 Wita-12.30 Wita.
Jumat, jam kerja pukul 08.00 -15.30 Wita dan jam istrahat pukul 11.30 Wita-12.30 Wita.
Sementara kegiatan apel pagi dan senam selama ini dilaksanakan setiap Jumat, selama Ramadan ditiadakan.
Kecuali upacara Hari Kesadaran Nasional tanggal 17 Mei 2019 tetap dilaksanakan pada pukul 08.00 Wita.
Adapun unit kerja atau satuan organisasi berfungsi memberikan pelayanan langsung seperti rumah sakit, Puskesmas, pelayanan air minum, pemadam kebakaran dan unit pelayanan lain yang sejenis.
Pimpinan unit kerja tersebut yang mengatur penugasan pegawai selama bulan Ramadan agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik.
Dengan keluarnya surat edaran itu, jam kerja efektif pegawai pemkab selama Ramadan minimal 32.50 jam per minggu.
Jam kerja dalam surat edaran itu mulai berlaku 1 Ramadan dan berakhir setelah cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1440 H/2019 M.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, @vanbo19
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: