TRIBUN-TIMUR.COM-Update perhitungan real count formulir C1 Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (25/4/2019) pukul 10:00 WITA.
Hasil real count atau penghitungan perolehan suara Jokowi vs Prabowo di Pilpres 2019 oleh KPU dapat dipantau di laman resmi KPU https://pemilu2019.kpu.go.id/#/ppwp/hitung-suara.
Komisi Pemilihan Umum menggunakan Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng) untuk menghitung real count perolehan suara.
Jumlah total pemilihan terbagi menjadi 35 wilayah.
Termasuk pemungutan suara yang dilakukan di luar negeri.
Baca: Mata Najwa - Akhirnya Bicara, Respon Jokowi 2 Kali Kalah Telak di Sumatera Barat hingga Nasi Padang
Baca: Kubu Prabowo-Sandiaga Ancam Kerahkan People Power, Wapres Jusuf Kalla: Tak akan Ubah Hasil Pemilu
Sebelumnya di berbagai lembaga survei menunjukkan hasil quick count didominasi untuk kemenangan pasangan Jokowi-Maruf Amin.
Namun hasil quick count bukanlah hasil resmi, dan hanya perhitungan manual dari KPU yang akan dianggap sah.
Hasil Real Count KPU Kamis 25 April 2019 pada pukul 10.00 WITA
Data terkumpul dari 265.693 dari 813.350 TPS (32.66650%)
Secara keseluruhan pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin mendapat 27.917.545 suara atau 55.91 persen.
Sedangkan pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga memeroleh 22.017.921 suara atau 44.09 persen.
Artinya antara keduanya ada selisih 5.899.624 suara.
Jumlah selisih suara keduanya kian jauh.
Akankah Prabowo-Sandi mampu mengejar perolehan suara Jokowi-Maruf Amin?
Dua Kali Kalah Telak di Sumatera Barat
Program talkshow Mata Najwa yang tayang pada stasiun televisi Trans 7, Rabu (24/4/2019), menayangkan wawancara eksklusif dengan calon Presiden RI nomor urut 01, Joko Widodo alias Jokowi.
Sejumlah persoalan dibahas terkait situasi setelah pemungutan suara Pilpres 2019.
Jokowi yang juga tercatat sebagai calon presiden petahana di Pemilu 2019 menjawab santai soal perolehan suaranya di beberapa daerah.
Merujuk hasil quick count Pilpres 2019 dari sejumlah lembaga survei, Jokowi memang unggul atas pesaingnya Prabowo Subianto.
Namun, perolehan suara Jokowi tidak merata di semua daerah.
Di luar pulau Jawa, Sumatera Barat misalnya, perolehan suara pasangan Jokowi - Maruf Amin malah anjlok.
Padahal selama menjabat sebagai Presiden RI, Jokowi dikenal cukup getol membangun infrastruktur di sejumlah daerah.
Dalam wawancara eksklusif bersama Jokowi, Najwa Shihab menanyakan soal pengaruh politik elektoral.
Merosotnya perolehan suara di sejumlah daerah apakah berpengaruh terhadap kebijakan pembangunan Jokowi jika dirinya kembali terpilih menjadi Presiden?
Menjawab hal itu, Jokowi mengaku tak ambil pusing dengan perolehan suaranya yang kalah di beberapa daerah.
Jokowi menegaskan kebijakan menggenjot pembangunan infrastruktur di semua daerah bukan untuk mengejar suara.
Sebagai presiden, ia melihat begitu banyak ketimpangan antara wilayah barat, tengah, dan timur Indonesia. Terutama dalam hal infrastruktur.
"Kalau saya mau, ya cukup saya bangun di Jawa saja, tapi sekali lagi kita tidak pernah berpikiran seperti itu. Kalau memang ada angka yang tidak sesuai harapan, ya saya kira inilah politik. Yang jelas, saya kemarin tetap makan nasi Padang kok," jawab Jokowi sembari tertawa.
Jokowi juga mengaku jika pada Pilpres 2014 lalu perolehan suaranya di wilayah Sumatera Barat juga kecil.
"Dari dulu di sana (Sumatera Barat) suara kita kecil, tapi saya tetap makan nasi Padang kok. Terlalu baper saya kira (tidak mau membangun di sana). Nggak, nggak, biasa saja," kata Jokowi.
Najwa Shihab juga sempat menyinggung ramainya kabar terkait surat pengunduran diri Bupati Mandailing Natal atau yang biasa disebut Kabupaten Madina.
Dikatakan Najwa, Bupati Mandailing Natal Dahlan Hasan Nasution berniat mundur lantaran perolehan suara Jokowi di wilayahnya tidak besar.
Jokowi kemudian menjawab, "Saya kira gak usah mundurlah. Masih banyak pekerjaan untuk kebaikan daerah itu. Gak perlu, gak perlu (mundur). Bahwa kadang (suara) meleset dari target, itu biasa. Politik itu kan sulit ditebak," kata Jokowi.
"Kalau dituding bupati memenangkan petahana?" tanya Najwa.
"Yang namanya bupati, walikota, itu kan pejabat publik sekaligus pejabat politik. Kita beri pelayanan kepada masyarakat sekaligus dia pejabat politik. Coba lihat saja, hampir semua bupati, wali kota itu ketua partai atau pengurus partai. Jadi, gak mungkin insting politiknya dihilangkan," kata Jokowi.
Yang terpenting, kata Jokowi, para gubernur, bupati atau walikota tidak meninggalkan pelayanan kepada masyatakat serta tidak memanfaatkan fasilitas negara untuk keuntungan pribadi
Berikut rincian perolehan suara per wilayah:
ACEH
Jokowi-Maruf: 210.875
Prabowo-Sandi: 1.027.390
SUMATERA UTARA
Jokowi-Maruf: 1.659.450
Prabowo-Sandi: 1.318.676
SUMATERA BARAT
Jokowi-Maruf 236.487
Prabowo-Sandi 1.536.726
RIAU
Jokowi-Maruf 581.467
Prabowo-Sandi 853.030
JAMBI
Jokowi-Maruf 458.397
Prabowo-Sandi 574.011
SUMATERA SELATAN
Jokowi-Maruf 856.919
Prabowo-Sandi 1.284.267
BENGKULU
Jokowi-Maruf 582.136
Prabowo-Sandi 584.765
LAMPUNG
Jokowi-Maruf 974.239
Prabowo-Sandi 740.135
KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
Jokowi-Maruf 373.310
Prabowo-Sandi 211.593
KEPULAUAN RIAU
Jokowi-Maruf 353.503
Prabowo-Sandi 286.115
DKI JAKARTA
Jokowi-Maruf 977.504
Prabowo-Sandi 867.087
JAWA BARAT
Jokowi-Maruf 1.869.161
Prabowo-Sandi 2.272.524
JAWA TENGAH
Jokowi-Maruf 5.804.149
Prabowo-Sandi 1.730.318
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Jokowi-Maruf 639.858
Prabowo-Sandi 263.137
JAWA TIMUR
Jokowi-Maruf 3.771.430
Prabowo-Sandi 1.690.735
BANTEN
Jokowi-Maruf 622.677
Prabowo-Sandi 1.030.894
BALI
Jokowi-Maruf 1.265.439
Prabowo-Sandi 97.399
NUSA TENGGARA BARAT
Jokowi-Maruf 283.323
Prabowo-Sandi 630.146
NUSA TENGGARA TIMUR
Jokowi-Maruf 853.429
Prabowo-Sandi 110.587
KALIMANTAN BARAT
Jokowi-Maruf 944.432
Prabowo-Sandi 780.844
KALIMANTAN TENGAH
Jokowi-Maruf 458.603
Prabowo-Sandi 289.880
KALIMANTAN SELATAN
Jokowi-Maruf 224.923
Prabowo-Sandi 414.692
KALIMANTAN TIMUR
Jokowi-Maruf 452.757
Prabowo-Sandi 315.716
SULAWESI UTARA
Jokowi-Maruf 465.574
Prabowo-Sandi 162.912
SULAWESI TENGAH
Jokowi-Maruf 328.060
Prabowo-Sandi 260.907
SULAWESI SELATAN
Jokowi-Maruf 940.355
Prabowo-Sandi 1.215.633
SULAWESI TENGGARA
Jokowi-Maruf 455.406
Prabowo-Sandi 666.978
GORONTALO
Jokowi-Maruf 294.722
Prabowo-Sandi 275.258
SULAWESI BARAT
Jokowi-Maruf 213.972
Prabowo-Sandi 123.786
MALUKU
Jokowi-Maruf 166.361
Prabowo-Sandi 88.971
MALUKU UTARA
Jokowi-Maruf 94.392
Prabowo-Sandi 129.823
PAPUA
Jokowi-Maruf 41.376
Prabowo-Sandi 11.524
PAPUA BARAT
Jokowi-Maruf 24.133
Prabowo-Sandi 3.140
KALIMANTAN UTARA
Jokowi-Maruf 125.203
Prabowo-Sandi 52.415
+Luar Negeri
Jokowi-Maruf 313.523
Prabowo-Sandi 115.907
Disclaimer: hasil hitung cepat atau quick count bukan hasil resmi KPU. KPU akan mengumumkan hasil penghitungan suara secara resmi tingkat nasional secara berjenjang hingga 25 April - 22 Mei 2019.
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: