Prabowo Subianto Berani Tolak Usul Habib Rizieq Shihab, Ketua FPI Ragu Soal Keputusan Sang Jenderal

Editor: Rasni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo Subianto Berani Tolak Usul Habib Rizieq Shihab, Ketua FPI Ragu Soal Keputusan Sang Jenderal

TRIBUN-TIMUR.COM - Prabowo Subianto Berani Tolak Usul Habib Rizieq Shihab, Ketua FPI Ragu Soal Keputusan Sang jenderal

Masih seputar Pilpres 2019. 

Meski pencoblosan sudah usai namun masih ada polemik terkait hasil sementara Real Count C1 KPU dan hasil akhir quick count yang dikeluarkan sejumlah lembaga survei. 

Seperti komentar Ketua Front Pembela Islam ( FPI) Habib Rizieq Shihab menceritakan pengalamannya dengan Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Habib Rizieq Shihab menceritakan Prabowo Subianto sempat menolak usulannya untuk melakukan people power

Baca: Habib Rizieq Shihab Bahas Kekecewaan ke Prabowo: Langsung Meledak Keinginan Lakukan Perlawanan

Baca: Sambut Kampanye Prabowo dan Orasi Habib Rizieq, Bak Lebaran Massa Masuk GBK Sambil Takbir Dini Hari

Baca: TRIBUNWIKI: Viral Chat WA Bersama Habib Rizieq Bahas Keislaman Prabowo, Siapa Yusril Ihza Mahendra?

Habib Rizieq Shihab mengungkapkan kekecewaannya terhadap Prabowo Subianto karena usulannya tersebut ditolak

Kekecewaan Habib Rizieq Shihab terhadap Prabowo Subianto tersebut terjadi pada Pemilu 2014

Habib Rizieq Shihab menceritakan pengalamannya dengan Prabowo Subianto saat Pemilu 2014 dalam Youtube Front TV

Video cerita Habib Rizieq Shihab tentang Prabowo Subianto diposting pada Selasa (23/4/2019)

"pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi cerita, saya ingin berbagi pengalaman, karena melihat dan memperhatikan pelaksaan pemilu 2019 yang diwarnai bahkan dipenuhi dengan aneka ragam kecurangan yang masif, struktural dan sitemastis," kata Habib Rizieq Shihab dikutip dari Fron TV.

" sehingga menjadikan Pemilu terburuk sepanjang sejarah Indonesia, " tambah Habib Rizieq Shihab

Habib Rizieq Shihab melanjutkan, menurutnya kecurangan yang terjadi pada Pemilu 2019 ini sudah terjadi pada Pemilu 2014 silam.

 

Baca: Laporkan Dugaan Money Politik, Bawaslu Soppeng Tunggu Kelengkapan Berkas Caleg PPP

Baca: 11 SMP di Jeneponto Gabung untuk Ujian Nasional

Baca: Kababinkum TNI Buka MTT TA 2019 di Wilayah Makassar

"namun demikian setelah saya renungkan kemudian merunut kembali tentang aneka ragam kejadian sebelum Pilpres saya menyadari dan saya merasakan sebetulnya kecurangan sudah terjadi pada tahun 2014," kata Habib Rizieq Shihab

Hanya saja menurut Habib Rizieq Shihabkecurangan pada Pemilu 2014 belum terekspos seperti saat Pemilu 2019

Menurut Habib Rizieq Shihab, pada Pemilu 2014 semangat masyarakat juga peran media sosial belum seperti saat ini

"sehingga kecurangan seperti ini yang sebetulnya terjadi 2014 tidak diketahui oleh masyarakat banyak," kata Habib Rizieq Shihab

Habib Rizieq Shihab lantas menceritakan ketika Pemilu 2014 lalu ia dipertemukan dengan Prabowo Subianto dengan seorang pengusaha

Saat itu, kata Habib Rizieq Shihab, Prabowo Subianto sudah mendapat kabar bahwa Jokowi menang.

 

Baca: Real Count Sementara KPU di Website Situng, Selisih Suara Jokowi vs Prabowo Kian Jauh, Cek di Sini

Baca: Jadwal & Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Borneo FC, Babak Delapan Besar Piala Indonesia

Baca: Pascapemilu, Harga Ikan dan Bawang Makin Mahal di Sinjai

"dalam pertemuan saya mendapatkan, saya melihat betapa pak Prabowo dalam kondisi yang sangat kecewa, dengan kekecewaan yang mendalam penuh tekanan tapi beliau mencoba menahan dengan kesabaran, saya intat betul sata itu pak Prabowo mengabarkan pada saya bahwa beliau sudah mendengar berita bahwa ada pengumuman Jokowi menang dalam pemilu 2014," cerita Habib Rizieq Shihab

Habib Rizieq Shihab melanjutkan, ketika itu yang membuat Prabowo Subianto tertekan ialah kabar kecurangan

" yang membuat beliau tertekan beliau sudah mendapat laporan seperti yang terjadi 2019 ini, bahwa beliau menang cuma terjadi aneka kecurangan, " kata Habib Rizieq Shihab

Habib Rizieq Shihan berujat ketika itu Prabowo Subianto meminta pendapatnya

Habib Rizieq Shihab mengaku mengusulkan pada Prabowo Subianto untuk melakukan gerakan people power

Namun, usulan Habib Rizieq Shihab untuk lakukan people power ditolak Prabowo Subianto

"namun pada malam itu pak Prabowo agak berat untuk melakukan people power, terus terang saya kecewa, karena saya ini tipe manusia yang tidak boleh kezaliman, kecurangan itu langsung meledak keinginan melakukan perlawanan, " kata Habib Rizieq Shihab

 

Baca: Disdikbud Bulukumba Sediakan Dua Model Ujian Nasional untuk Siswa SMP

Baca: Bupati Pinrang Dilantik Besok, Pemuda NU Bakal Adakan Diskusi Mengawal Visi Misi

Baca: VIDEO Pembelaan Anggota DPRD Sinjai Setelah Diduga Bagi-bagi Uang

"karena bagi saya yang penting kita berjuang melakukan perlawanan menang kalah itu urusan Allah," tambah Habib Rizieq Shihab

Meski demikian kemudian Habib Rizieq Shihab memaklumi keputusan Prabowo Subianto

Prabowo Subianto, kata Habib Rizieq Shihab, memutuskan untuk memilih jalur hukum dengan melancarkan gugatan di Mahkamah Konstitusi ( MK )

"memang pada malam itu beliau mengatakan kepada saya kami akan melakukan perlawanan tapi perlawanan secara hukum melalui Mahkamah Konstitusi, saya memberi dukungan, baik merupakan keputusan pak Prabowo dan kawan di partai Gerindra dan PKS saat itu, namun saya sampaikan saya pesimis upaya hukum lewat Mahkamah Konstitusi, yang kemudian terjadi sesuai dengan yang kita perkirakan," kata Habib Rizieq Shihab

Baca: Tidak Ada Pelayanan Kejiwaan Bagi Caleg Gagal di RSUD Syekh Yusuf

Baca: TRIBUNWIKI: Lima Tempat Percetakan Sekitar Jl Sungai Saddang Kota Makassar

Baca: Kabar Baik Jelang Kickoff Liga 1 2019, Manajemen PSM Makassar Sudah Beli Lampu 1200 Lux

Melihat kondisi di Pemilu 2019, lanjut Habib Rizieq Shihab, dirinya menyadari bahwa keputusan Prabowo Subianto saat itu sangat tepat

"kemudian pada hari ini, kalau waktu itu saya kecewa lihat sikap pak Prabowo yang tidak mau melakukan people power, tapi saat ini menyadari ketika itu sikap saya salah justru sikap pak Prabowo yang benar, " kata Habib Rizieq Shihab

Pasalnya, kata Habib Rizieq Shihab, di tahun 2014 sulit untuk melakukan gerakan people power

"karena ketika itu sulit sekali melakukan people power karena dukungan yang didapat pak Prabowo ketika itu tidak sehebat dukungan yang beliau dapatkan 2019 ini. dan 2014 juga belum masuk era medsos yang gegap gempita sehingga kita bisa meviralkan aneka kecurangabhnm," kata Habib Rizieq Shihab

(*)

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur:


Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Prabowo Tolak Usul People Power, Habib Rizieq Kecewa : Langsung Meledak Ingin Lakukan Perlawanan, http://bogor.tribunnews.com/2019/04/23/prabowo-tolak-usul-people-power-habib-rizieq-kecewa-langsung-meledak-ingin-lakukan-perlawanan?page=all.

Berita Terkini