TRIBUN MAROS.COM, MANDAI - Beredar informasi, warga yang akan mengikuti Pemungutan Suara Ulang (PSU) di beberapa kabupaten di Sulsel, termasuk Maros, pasang harga untuk peserta Pemilu.
Warga pasang harga sampai Rp 500 ribu untuk satu suara.
Pasang harga tersebut untuk peserta yang masih butuh tambahan suara.
Di Maros, hanya TPS 14 Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, yang akan melakukan PSU, 25 April mendatang.
Seorang warga, Indra SP mengaku belum pernah mendapatkan informasi pasang harga tersebut.
Beberapa hari terakhir, Indra keliling lingkungan, namun tidak pernah mendapatkan informasi tersebut.
"Tidak ada begitu di Hasanuddin. Saya sempat cari informasi soal itu (pasang harga) tapi tidak ada. Kalau informasi PSU itu, pasti akan digelar," kata Indra, Selasa (23/4/2019) siang.
Pencoblosan ulang akan digelar di TPS 14 Hasanuddin, karena adanya warga luar yang datang mencoblos.
Petugas TPS, langsung mempersilahkan warga tersebut untuk nyoblos.
Padahal warga tersebut tidak memiliki A5 atau formulir pindah memilih.
Dia juga tidak terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan Daftar Pemilih Khusus (DPK).
Sementara, Lurah Hasanuddin, Herwan mengaku belum mendapatkan informasi pasang harga tersebut.
Herwan juga telah mencari informasi pasang harga.
Herwan menyampaikan, berdasarkan informasi yang diterimanya dari pihak KPUD, hanya pencoblosan Calon Presiden-Wakil Presiden yang akan diulang.
Sementara, hasil DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan Kabupaten Maros, tidak diulang.
"Tidak ada pasang harga. Menurut PPK Mandai, PSU hanya Pilpres. Sejauh ini saya belum dapat informasi soal itu," katanya.
Sekadar diketahui, TPS 14 berada di lingkungan Pangkalan Udara (Lanud) Hasanuddin.
Para pemilih di TPS 14 merupakan personel TNI AU dan keluarganya.
Panwascam temukan dugaan pelanggaran Pemilu, karena adanya warga ber KTP dari Jawa yang ikut nyoblos di TPS 14.
Mereka pada umumnya pemilih yang ber KTP- elektronik.
Pemilih disebut warga luar karena ada beberapa istri tentara yang masih ber KTP Jawa. Dia berada Hasanuddin karena suaminya bertugas di Lanud.
Laporan Wartawan TribunMaros.com, @anchakaumanshar
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:
Follow juga Instagram Tribun Timur: