TRIBUNJENEPONTO.COM, TURATEA - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Desa Bontomate'ne, Kecamatan Turatea, Jeneponto, Suaib Liwang mengaku bersyukur.
Pasalnya, jembatan yang menghubungkan desanya dengan Desa Mangepong sudah dapat dilalui berkat jembatan bailey yang dibangun oleh prajurit TNI atas inisiasi Pangdam XlV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi.
"Atas nama warga Desa Bontomate'ne, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak pangdam," kata Suaib, Senin (13/2/2019).
TNI membangun jembatan darurat ini menggantikan Jembatan Munte yang putus diterjang banjir.
Jembatan Munte salah satu jembatan yang putus akibat banjir bandang melanda Jeneponto, Selasa (22/1/2019) lalu.
Dilansir jembatanpanelbailey.blogspot.com, jembatan bailey adalah jembatan rangka baja ringan berkualitas tinggi yang mudah dipindah-pindah (movable).
Sangat strategis dalam menunjang/merecovery pembangunan di pelosok daerah yang sulit dijangkau dan juga sangat cepat pemasangannya untuk membantu daerah-daerah rawan bencana alam.
Struktur jembatan yang bersifat temporary dan portable inilah yang menjadikan jembatan panel bailey ini sangat dibutuhkan di daerah-daerah yang sulit dijangkau dan memerlukan penanganan yang cepat dan terukur.
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com, @ikbalnurkarim