Tribun Wiki

TRIBUNWIKI: Ini Profil Pelatih PSM Makassar Darije Kalezic, dari Bosnia ke Belanda, Sampai Saudi

Penulis: Desi Triana Aswan
Editor: Ina Maharani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Darije Kalezic (Jaket Hitam) Resmi diperkenalkan sebagai Pelatih PSM Makassar, Hotel Aryaduta Makassar, Sabtu (2/2/2019)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Desi Triana Aswan

TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR- Darijie Kalezic resmi menjadi pelatih PSM usai diumumkan oleh Chief Executive Officer (CEO) PT PSM, Munafri Arifuddin, saat jumpa pers di Hotel Aryaduta, Makassar, Sabtu (2/2/2019) malam.

Darijie Kalezic merupakan mantan pemain sepak bola kebangsaan Bosnia Herzegovina dan pernah memperkuat timnas Swiss.

Awal Karir

Dilansir dari wikipedia, Darije Kalezic mengawali karir sepakbolanya di Bosnia  dimana ia bermain untuk FK Velez Mostar.

Di saat yang sama ia juga bermain di Belanda dengan membela FC Den Bosch, RKC Waalijk, AGOVV Apeldoorn, De Graafschap dan akhirnya pensiun pada tahun 2006.

Karir Pelatih

* Setelah pensiun dari sepak bola sebagai pemain, Kalezic diterima untuk tinggal di De Graafschap, Belanda sebagai pelatih tim, sejak 2006 hingga 2008. Ia kemudian dipromosikan sebagai asisten.

Hingga pada 25 Februari 2009 ia kemudian diangkat menjadi manajer sementara di De Graafschap setelah manajer sebelumnya Henk Van Stee dipecat karena hasil yang buruk.

Meskipun tim terdegradasi pada akhir musim, Kalezic dipastikan sebagai pelatih kepala untuk musim baru, di mana ia memimpin pantulan segera kembali ke Eredivisie dengan mengklaim gelar Eerste Divisie 2009-2010.

Dia menyelamatkan tim dari degradasi pada 2010-2011, meninggalkan klub pada akhir musim.

* Pada tahun 2011 ia pindah ke klub Liga Pro Belgia Zulte Waregem.

Namun tidak berselang lama, ia kemudian dipecat bersamaan dengan Zulte Warege hanya menempati tempat ke-14, dua tempat di atas degradasi, pada 27 Desember 2011.

* Meski demikian perjalanannya dalam dunia sepakbola belum berakhir, ia kembali diumumkan menjadi manajer di Stockport Country.

Tidak juga berlangsung lama, ia hanya memegang posisi hingga 20 Maret 2013.

Ia mengundurkan diri dengan persetujuan bersama.

* Ia kemudian ditetapkan sebagai manajer Jong PSV, tim cadangan PSV Eindhoven, untuk musim pertama mereka di Eerste Divisie

Jong PSV menyelesaikan Eerste Divisie tahun 2013-2014 di posisi 10. Kalezic membawa Jong PSV ke finis ke-14 di Eerste Divisie 2014-2015.

* Pada 11 Juni 2015, Kalezic diangkat sebagai manajer Roda JC   dengan kontrak dua tahun. Roda JC meraih posisi ke 14, lima poin di atas degradasi, sekembalinya tim  Eredivisie.

Kalezic dipecat pada 10 Mei 2016 setelah membuat komentar kritis terhadap direktur Teknis klub, Ton Caanen.

* Pada 2 Juni 2016, ia ditunjuk sebagai manajer klub Saudi Al-Taawoun. Kalezić dipecat pada 15 Oktober 2016 setelah hanya lima pertandingan .

* Pada 7 Juni 2017, ia diumumkan sebagai manajer klub A-League Wellington Phoenix.

Pada 1 Maret 2018, Wellington Phoenix mengumumkan bahwa Darije Kalezic akan meninggalkan klub pada akhir musim setelah mereka tidak dapat mencapai kesepakatan tentang bagaimana klub maju ke depan untuk musim berikutnya.

Keluarga

Darije Kalezic lahir dari pasangan suami istri yang berbeda asal. Sang ayah berasal dari Montenegro dan ibunya berasal dari Sanski Most, Bosnia dan Herzegovina.

Orang tuanya adalah pekerja tamu di Swiss ketika dia lahir, tetapi mereka pindah kembali ke Balkan, menetap di Mostar ketika Darije masih kecil.

Data Diri:

  1. Nama lengkap: Darije Kalezic
  2. Tanggal lahir: 1 November 1969 (49)
  3. Tempat lahir: Pfaffikon, Swiss
  4. Tinggi: 1.84 m (6 ft 0 in)
  5. Posisi saat bermain: Defender

Karier Senior

  1. 1987–1994 FK Velez Mostar ? (?)
  2. 1994–1995 FC Den Bosch 19 (0)
  3. 1995–2002 RKC Waalwijk 118 (3)
  4. 2002–2003 FK Velez Mostar 27 (0)
  5. 2003–2004 AGOVV Apeldoorn 32 (1)
  6. 2004–2006 De Graafschap 24 (1)

Karier Manajer

  1. 2006–2008 De Graafschap (reserve/youth)
  2. 2008–2009 De Graafschap (assistant)
  3. 2009–2011 De Graafschap
  4. 2011 Zulte Waregem
  5. 2013 Stockport County
  6. 2013–2015 Jong PSV
  7. 2015–2016 Roda JC Kerkrade
  8. 2016 Al-Taawoun
  9. 2017–2018 Wellington Phoenix

Berita Terkini