Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Kapolda Sulsel Irjen Hamidin mengaku jaringan terorisme Santoso di Kota Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng) biasa saja.
Hal itu diungkapkan Irjen Hamidin saat ngopi bareng, di kantor Tribun Timur, Jl Cendrawasih, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Jumat (1/2/2019) sore.
"Sebenarnya jaringan terorisme Santoso itu biasa-biasa saja, kelompoknya biasa saja. Hanya saja kelompok Santoso ini diglorifikasi sama media," ungkapnya.
Menurutnya, ada jaringan yang lebih besar lagi daripada Santoso.
"Jaringan Santoso ini untung karena dari media massa, jaringan ini kecil. Tapi ada yang lebih besar lagi dan lebih bahaya, sekarang di LP Cipinang," jelas Hamidin.
Kata Irjen Hamidin, gaung dari Santoso membesar hingga ke dunia Internasional karena Glorifikasi atas pemberitaan dari media terhadap Santoso, itu lebih besar.
"Sehingga jaringan-jaringan teroris yang lain dari dunia Internasional itu inginkan sekali bergabung dengan santoso yang ada di Poso sana," tambah Hamidin.
Baca: Pagi Sertijab di Jakarta, Malam Kapolda Sulsel Irjen Hamidin Pantau Banjir Makassar
Baca: Kapolda Sulsel Ngopi di Redaksi Tribun, Cerita Sejarah Terorisme
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Baca: Satu Rumah Ludes Terbakar di Baraka Enrekang
Baca: Benarkah Mantan Manajer Almarhum Olga Syahputra Kini Jatuh Miskin dan Reaksi Mak Vera
Baca: Wajo Diprediksi Tak Diguyur Hujan Hari Ini, Waspada Angin Kencang
Baca: Istri Tua & Istri Muda Bersamaan Jemput Suami di Kantor Ini Terjadi Kemudian Setelah Saling Gigit
Baca: Pelajar Berbonceng Empat Tabrak Truk di Mengkendek Tana Toraja, 1 Meninggal Dunia
Baca: Jumlah Kasus Demam Berdarah di Wajo; RSUD Lamaddukelleng 58 Pasisen, RSUD Siwa 1 Pasien