Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar mengungkapkan, pasang air laut di Kota Makassar akan naik hingga 1,5 Meter.
Hal tersebut diungkapkan Prakirawan BMKG Kota Makassar, Siswanto kepada tribun timur.com, di kantor BMKG IV, Jl Prof. Bassalamah, Jumat (28/12/2018).
Kata Siswanto, pasang air laut ini akan terjadi sekitar pukul 20.00 Wita malam nanti. Pasang ini dipastikan biasa saja, bukanlah sejenis gelombang Tsunami.
Baca: Tradisi Pesta Topeng Eropa Akan Hadir di Fave Hotel Panakkukang
Baca: Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Sulbar
Baca: Tradisi Pesta Topeng Eropa Akan Hadir di Fave Hotel Panakkukang
"Ini bukan gelombang tsunami, tapi ini pasang tertinggi adalah satu setengah meter. Pasang ini diperkirakan tidak akan naik sampai ke daratan," kata Siswanto.
Pasang tertunggi tersebut disebabkan karena buangan air hujan dari daratan ke laut yang terjadi di Kota Makassar dan daerah sekitar, seperti Gowa dan Maros.
Siswanto memastikan pasang tertinggi ini tidak naik di daratan Makassar. Hal itu berdasar dari perhitungan surut terendah di Stasiun Paotere, terendah 2,54 Meter.
"Artinya kalau pasang tertinggi nanti itu kalau naik satu setengah meter itu nanti masih ada 1,04 meter. Artinya ini masih jauh dari daratan," jelas Siswanto.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami:
Baca: Diungkap Saudara Kembar, Ini Kondisi Ifan Seventeen Usai Ditinggal Dylan Sahara & Personel Seventeen
Baca: UPDATE BKN Segera Umumkan Nama Peserta Lolos CPNS 2018, Pantau Link Sscn.bkn.go.id, Semoga Lolos!
Baca: 5 Pendiri Partai Desak Amien Rais Mundur dari PAN, Fadli Zon dan Fahri Hamzah Angkat Bicara