Mahasiswa Unismuh Dibegal di Gowa, Motor Scoopy dan Tas Dirampas

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Nurul Adha Islamiah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sarwana, korban begal Jl. Tun Abdul Razak Gowa melapor ke Polres Gowa.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ari Maryadi

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Malang nian nasib Sarwana (22 tahun). Mahasiswa Jurusan PPKN unismuh Makassar ini menjadi korban begal, Minggu (16/12/2018) pagi.

Motor Scoopy, telepon genggam, dompet dan tas miliknya raib dirampas. Kejadian nahas tersebut terjadi ketika perempuan asal Bone ini melintas di Jl Tun Abdul Razak, Gowa, Pukul 05:30 Wita.

Mahasiswa semester akhir yang menyambi sebagai karyawan SPG Giant Extra Gowa ini hendak masuk kerja. Ketika tiba di depan gerbang Giant, ia dihadang sekelompok Begal.

Baca: Golkar Makassar: KPU Kesulitan Temukan Wajib Pilih di Tengah Digitalisasi, Kok Bisa?

Baca: TRIBUNWIKI: Ini Profil Tere Liye, Penulis Buku Yang Sering Jadi Best Seller

Baca: Ayam Jerit by Titi Kamal Kini Hadir di Makassar, Berikut Alamatnya

"Saat saya mau masuk, tiba-tiba datang 4 orang begal. Mereka bawa panah busur dan parang," terang Sarwana saat ditemui Tribun Timur, di Mapolres Gowa.

Sarwana bercerita, begal tersebut mengancam dengan menodongkan parang tepat lehernya. Begal lainnya menodongkan anak busur yang siap dilepaskan.

"Kasihka motor dan tasmu sekarang. Kalau tidak kutebasko pakai parang," kisah Sarwana menirukan kata-kata begal tersebut.

Demi menyelamatkan nyawa, Sarwana pun menyerahkan motor dan tas miliknya. Tas tersebut diketahui berisi dompet, telepon genggam, uang tunai, serta kartu identitas miliknya.

"Karena ketakutan saya kasihmi semuanya," tambah Sarwana dengan mata tampak sembab.

Saat ini Sarwana telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian Polres Gowa. Ia berharap, polisi bisa menangani kasus begal ini agar tidak terulang lagi ke depan.

Jalan Tun Abdul Razak Gelap dan Sepi

Sarwana bercerita, Jalan Tun Abdul Razak, Kabupaten Gowa masih gelap dan sepi pagi tadi. Belum ada orang yang lalu lalang.

Namun demi tuntutan tanggung jawab pekerjaannya, ia memberanikan diri melintas ke jalan Jalan Tun Abdul Razak, Kabupaten Gowa.

"Tadi pagi masih gelap. Masih sepi," terang Sarwana.

Baca: CitraLand Tallasa City Kembali Gelar Open House

Baca: TRIBUNWIKI: 5 Toko Kebutuhan Harian di Area Pampang Makassar, Nomor 1 Buka Sampai Subuh

Sarwama mengaku tak menyangka. Dua motor begal membuntuti belakang. "Alhamdulillah saya tak dilukai, walaupun motor Scoopy dan harta benda saya telah hilang," tegar Sarwama. (*)

Berita Terkini