Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Dalam beberapa laga kandang terakhir PSM Makassar di ajang Liga 1 Indonesia 2018, suporter maupun penonton cukup kesulitan mendapatkan tiket.
Termasuk pada laga pekan ke-32, Minggu (25/11/2018) besok, kontra Bali United.
Sulitnya mendapatkan tiket pertandingan ini disebabkan membludaknya penonton yang akan memberikan dukungan langsung.
Baca: Nama Wasit yang Pimpin Laga PSM vs Bali United di Stadion Mattoanging Besok
Baca: Strategi PSM untuk Redam Perlawanan Bali United
Baca: Tujuh Film Pilihan Tayang di Cinemaxx PiPo Makassar Pekan ini
Antrian panjang pun tak terhindarkan sejak dibukanya penjualan, Jumat (23/11/2018), di loket resmi yang terletak di kompleks Stadion Mattoangin.
Sehari sebelum laga, Sabtu (24/11/2018), antrian ini bahkan semakin parah.
Mereka yang ingin memiliki tiket harus mengantri sejak pagi hari.
"Saya dari jam 10 pagi datang sampai sekarang belum pi dapat tiket," ujar Supardi, salah satu suporter.
Panpel laga kandang PSM hanya melepas 15 ribu tiket, sesuai dengan kapasitas Stadion Mattoangin.
Pembeli tiket pun hanya dilayani dengan sistem satu tiket satu KTP yang tak boleh diwakili oleh orang lain.
Baca: Jumpa Pers Resmi, Gisel Ungkap Alasannya Gugat Cerai Gading Marten
Baca: Jadwal Siaran Langsung (Live) Liga Inggris, Liverpool & MU Main Bersamaan
Baca: Persib Dicoret Calon Juara Liga 1 Hari Ini Persija Main Besok PSM, Hitungan Peluang Juara
Meski sistem begitu ketat diberlakukan namun tetap saja calo masih bertebaran.
"Ini juga kita keluhkan karena itu Calo manfaatkan keadaan, dia jual sampai naik 100 persen harganya," tambah Supardi.
Harga resmi tiket laga PSM vs Bali United yakni VIP Utama Rp 250 Ribu, VIP Utara/Selatan Rp 150 Ribu.
Sedangkan Tribun Terbuka Timur dijual seharga Rp 30 Ribu dan Terbuka Selatan/Utara seharga Rp 25 Ribu.
Tetapi di tangan calo, harga VIP Utama mencapai Rp 400 Ribu, VIP Selatan/Utara dijual dengan harga Rp 200 Ribu hingga Rp 300 Ribu.
Sedangkan tribun terbuka dijual seharga Rp 50 Ribu.(*)