Baca tanpa iklan
Guy Junior mencetak gol pada menit ke-69. Ia mengubah kedudukan 1-1 yang sebelumnya PSM unggul dulu lewat M Rachmat lalu disamakan pemain Arema FC, Ahmad Nur Hardianto.
Guy Junior, pemain naturalisasi itu mengatakan, kalau kemenangan ini sangat penting. Sebab, PSM mampu menyamai perolehan poin Persib, 44. Kendati Persib belum turun bertanding di pekan ini.
"Saya senang bisa jadi penentu kemenangan. Apalagi kemenangan ini membuat kami menyamakan poin dengan Persib," ujar Guy Junior.
Baca: UPDATE Klasemen Liga 1 2018: PSM Makassar Bayangi Persib Bandung, Persija Ngekor, Siapa ke Puncak?
Baca: Siapakah Guy Junior Penyelamat PSM Makassar? Ini Data Pribadi dan Prestasinya
Baca: Makna Koreo Maczman Saat Laga PSM vs Arema FC
Ke depan, Guy Junior berharap pasukan Ayam jantan dari Timur, bisa konsisten mempertahankan tren kemenangan.
Pasalnya kompetisi tinggal menyisakan 9 pertandingan lagi. Dan, persaingan menuju tangga juara dipastikan lebih sengit.
Pelatih Robert Alberts menambahkan seandainya para pemain sulit keluar dari tekanan di babak kedua, bisa jadi ceritanya akan lain. Apalagi Singo Edan sempat mampu menyamakan kedudukan.
Beruntung Guy Junior berhasil mencetak gol penentu kemenangan pada menit ke-69. Hanya beberapa menit setelah Arema berhasil mencetak gol balasan melalui Ahmad Nur Hardianto.
"Bersyukur Guy mampu mengkonversi peluang emas dari kesalahan bek Arema menjadi gol. Kita berharap para pemain bisa konsisten mempertahankan performa seperti ini," tutur Robert Alberts.
Akibat Gol Cepat
Sementara itu, pemain pengganti Arema FC Muhammad Rafli, mengatakan kekalahan ini lebih banyak disebabkan karena proses gol pertama PSM yang terjadi begitu cepat.
Ya, PSM Makassar mampu mencetak gol cepat pada menit ketujuh gawang Singo Edan sudah dibobol M. Rachmat.
Baca: FOTO-FOTO: Cantiknya Istri Striker PSM Makassar Guy Junior, Cholin Misgetawati
Baca: Cetak Gol Penentu Kemenangan untuk PSM, Ini Kata Guy Junior
Baca: Kalahkan Arema, PSM Belum Terkalahkan di Putaran Kedua Liga 1
"Mungkin karena kami lambat panas di awal pertandingan, sehingga PSM mampu mencuri gol cepat itu," kata Rafli dikutip dari situs resmi Liga 1.
Tapi Rafli mengatakan kalau skuat Arema FC sudah bermain maksimal. "Kami terus memberi perlawanan, terutama saat ketinggalan satu gol," tutur M. Rafli.
Pastinya kekalahan ini membuat skuat Arema FC harus bekerja lebih keras lagi, agar bisa memperbaiki posisinya di klasemen sementara.
Terlebih kompetisi tinggal menyisakan 9 pertandingan lagi. Jangan sampai mereka terjerembab di papan bawah dan terancam degradasi. (*)