Fakta G 30 S/PKI dan Baku Tembak di Rumah Jenderal Ahmad Yani Seperti Kesaksian Nugroho

Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Soekarno (Bung Karno) diapit dua jenderal Angkatan Darat, AH Nasution (kiri) dan Soeharto. Ketiganya tertawa lebar saat bertemu di Istana Merdeka, Jakarta, tahun 1966.

Film G30S/PKI sendiri tidak lepas dari sosok Drs. Nugroho Notosusanto, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada Kabinet Pembangunan IV, yang menjadi penulisnya.

Nugroho juga menjadi saksi mata langsung peristiwa mencekam peristiwa G30S, seperti pernah dipaparkannya melalui tulisan di Majalah Intisari edisi Oktober 1968 berikut ini:

Tidak banyak di antara penduduk kota Jakarta, kecuali mereka yang ikut dalam percobaan kup Gestapu/PKI, yang berada dalam keadaan bangun pada peralihan tanggal 30 September menjelang tanggal 1 Oktober 1965, tiga tahun yang lalu.

Karena sesuatu kebetulan, pada saat-saat yang mengguncangkan seluruh tanah air itu, saya dalam keadaan bangun dan sempat mendengar tembakan-tembakan yang mengenai almarhum Pahlawan Revolusi Jenderal Ahmad Yani serta kemudian menyaksikan jejak yang masih segar daripada hasil perbuatan para pembunuh Adik Irma Suryani Nasution dan penculik-penculik Kapten Anumerta Pierre Tendean.

Seperti Soekarno maupun Soeharto, Aidit adalah juga sebuah nama yang dalam gelombang sejarah sempat terlambung sebelum terempas. (wikipedia.org) (wikipedia.org)

Seskoad, Bandung, 29 – 30 September 1965

Pada sore hari tanggal 30 September 1965, saya mengemasi tas saya dalam salah satu rumah Kompleks Grha Wiyata Yuddha, Seskoad Bandung.

Saya bersiap-siap untuk pulang ke Jakarta setelah memberi pelajaran selama dua hari.

Sehelai jadwa pelajaran terjatuh ke lantai lalu saya pungut. Sebelum memasukkannya ke dalam tas, sebentar pandangan saya melintasi tulisan yang termaktub pada kertas itu.

Nampak tertera pada jadwal itu:

Selasa, 28-9-1965

07.30 – 10.10 – Hukum militer                                                     Brigjen R. Sutoyo

10.40 – 13.20 – Hukum militer                                                     Brigjen R. Sutoyo

Rabu, 29-9-1965

07.30 – 10.10 – Hukum militer                                                     Brigjen R. Sutoyo

10.40 – 13.20 – Hukum militer                                                     Brigjen R. Sutoyo

Halaman
1234

Berita Terkini