TRIBUN-TIMUR.COM - Tak Banyak Yang Tahu, Berikut Kisah 3 Pengibar Bendera Putih Saat Proklamasi 17 Agustus 1945
17 Agustus Tahun Empat Lima
Itulah Hari Kemerdekaan Kita...
Baca: Jadwal Live & Prediksi Indonesia vs Laos, Laga Krusial Garuda Lolos 16 Besar Sepakbola Asian Games
Baca: Kabar Bahagia Buat CPNS! Selain Kenaikan Gaji 2019, Juga Tetap Dapat Gaji 13 dan 14 Ini Besarannya
Baca: Sscn.bkn.go.id - Terbaru, 10 Info CPNS 2018 Usai Ganti Menteri: Rapat Panitia, Jadwal, Menpan.go.id
Demikian lirik lagu yang selalu dikumandangkan tiap tanggal 17 Agustus di negeri tercinta Indonesia.
Pengibaran bendera merah putih langsung dilaksanakan saat Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945.
Latief Hendraningrat, Suhud, dan SK Trimurti adalah tiga nama yang mengibarkan bendera merah putih secara langsung.
Tiga orang ini memiliki peran masing-masing hingga bendera merah putih berkibar di hari kemerdekaan tersebut.
Siapakah Latief Hendraningrat, Suhud, dan SK Trimurti ?
Latief Hendraningrat
Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat lahir di Jakarta pada 15 Februari 1911.
Dia merupakan seorang prajurit Pembela Tanah Air (PETA). Di masa pendudukan Jepang, Latief aktif dalam pelatihan militer yang didirikan oleh Jepang.
Ketika Jepang mendirikan PETA, ia bergabung di dalamnya.
Sepak terjang Latief di militer dinilai membanggakan karena kelihaiannya.
Ia pernah juga menjabat komandan kompi dan berpangkat Sudanco.
Pangkat ini berada di bawah pangkat tertinggi pribumi ketika itu yaitu Daidanco atau komandan batalion.