Kisah Asmara Sandiaga Uno dengan Wanita Cantik Nur Asia, dari Putus Nyambung Hingga Tunggu Bangun

Editor: Thamzil Thahir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno


#2 Sandiaga dan Nur Asia sewaktu muda

Nur Asia (DOK PRIBADI)

Nur pun mengaku dirinya sempat Long Distance Relationship (LDR) atau hubungan jarak jauh.

"Iya, saat itu kita LDR, bang Sandi ke Washington untuk melanjutkan magister, sementara saya ada di Jakarta," ujar Nur.

Sempat Putus Nyambung

Saat ditemui Kompas TV dalam acara 'Sapa Indonesia dengan tema Sang Pendamping' yang ditayangkan pada 9 September 2016, Nur tak segan-segan menceritakan suka duka bersama suaminya tercinta.

Nur pun menceritakan, ternyata dirinya dengan Sandiaga telah menjalani masa pacaran 13 tahun lamanya.

Sama seperti remaja pada umunya, saat pacaran kedua sejoli ini sering putus nyambung karena berbagai permasalahan.

"Tiga belas tahun pacaran ya sempat putus nyambung putus nyambung, terus nyambung lagi," ujar Nur.

Ditelisik lebih lanjut, pasangan suami istri yang menikah pada 28 Juli 1996 ini ternyata punya panggilan kesayangan.

"Saat masa pacaran, kita sering panggil sayang-sayangan, namun setelah menikah panggilannya berbubah," ujar Nur.

"Setelah menikah, ada permintaan khusus Mas Sandi, dia (Sandi) minta dipanggil bang, dan dia (Sandi) manggil aku non," lanjut Nur sambil tersenyum malu.

Panggilan sayang ini rupanya bukan lagi rahasia.

Pasalnya, kerabat dan tetangga pun mengetahui hal tersebut sehingga Nur kerap disapa Mpok Non oleh teman dan tetangganya.

Nur juga menceritakan pengalamannya kencan dengan Sandiaga.

"Waktu kita berdua masih pacaran, Bang Sandi dulu waktu ngapel, kalau aku ngantuk ya aku tidur aja, dengan sabarnya Bang Sandi tetap menunggu sampai aku bangun," kata Nur.

Halaman
1234

Berita Terkini