Diantar Aktivis Lingkungan dan Adat, Asmar Resmi Daftar Calon DPD Asal Sulsel

Penulis: Jumadi Mappanganro
Editor: Jumadi Mappanganro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asmar ST MSi diantar sejumlah rekannya saat mendaftar sebagai calon DPD RI di KPU Sulsel, Kota Makassar, Rabu (11/7/2018).

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mantan Direktur Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sulawesi Selatan (Sulsel) Asmar ST MSi resmi mendaftar sebagai calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Rabu (11/7/2018).

Kedatangannya diterima tim penerima calon DPD RI di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel, Jalan AP Petta Rani, Kota Makassar.

Asmar yang akrab disapa Slesh itu datang ditemani sejumlah rekannya sesama aktivis organisasi masyarakat sipil (CSO) dan keluarga.

Baca juga: Bukan karena Uang, Benarkah 3 Hal Ini Jadi Alasan Utama Cristiano Ronaldo Tinggalkan Real Madrid?

Baca juga: Begini Cara Legenda Juventus Del Piero Sambut Cristiano Ronaldo

Dari CSO hadir di antaranya Direktur Walhi Sulsel Muhammad Al Amien, Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Sulsel Sardi Razak dan mantan Direktur LAPAR Abdul Karim.

Turut menemani Direktur JURnal Celebes Mustam Arif dan Zainuri Hasim dari KAUM Telapak Bogor.

Asmar ST MSi di KPU Sulsel (handover)

Asmar sebelumnya adalah Direktur Walhi Sulsel yang telah berakhir masa jabatan pada Mei lalu.

Melalui Walhi, Asmar banyak berperan memberikan konstribusi mendorong peran masyarakat sipil dalam mempertahankan kelestarian lingkungan dan sumber daya alam.

Juga aktif mendorong upaya pemulihan lingkungan dan hak masyarakat.

Asmar selama ini juga di kenal cukup aktif terlibat dalam gerakan sosial, agraria, HAM, anti korupsi dan gerakan masyarakat adat.

Sebelumnya, Asmar juga aktif di JURnal Celebes dan mantan Ketua Presidium Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) Wilayah Sulsel, satu organisasi jaringan nasional yang terus memperjuangkan pelaksanaan reforma agraria di Indonesia.

Asmar ST MSi (handover)

Juga menjadi anggota aktif dari sejumlah organisasi nasional seperti Sawit Watch, JKPP, KPA dan dan Pemantau Kehutanan JPIK.

Menurut Asmar, niatnya maju sebagai calon senator DPD-RI di dorong oleh komitmen yang kuat untuk berkonstribusi membangun daerah Sulsel yang lebih adil, maju dan lestari.

“Juga untuk membawa aspirasi masyarakat ke level yang lebih tinggi dan ikut memperjuangkan kepentingan masyarakat, daerah serta kelestarian lingkungan hidup,” jelas Asmar melalui rilisnya ke tribun-timur.com usai mendaftar.

KPU secara resmi membuka pendaftaran untuk calon perseorangan DPD-RI mulai 9 hingga 11 Juli 2018.

Sebanyak 24 calon anggota DPD Sulsel telah melalui sejumlah tahapan seperti penyerahan dukungan dari masyarakat hingga proses verifikasi administrasi dan faktual. (*)

Berita Terkini