Ryaas Rasyid Ajarkan Reformasi Birokrasi Kepada ASN Takalar

Penulis: Muhammad Ihsan Harahap
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tokoh bangsa Prof Ryaas Rasyid membawakan ceramah bertema Reformasi Birokrasi Bagi ASN di Ruang Pola Kantor Bupati Takalar, Senin (9/3/2018) pagi.

Laporan Wartawan TribunTakalar.com, Muhammad Ihsan Harahap

TRIBUNTAKALAR.com, PATTALLASSANG- Tokoh bangsa Prof Ryaas Rasyid membawakan ceramah bertema Reformasi Birokrasi Bagi ASN di Ruang Pola Kantor Bupati Takalar, Senin (9/3/2018) pagi.

Acara yang diselenggarakan oleh Pemkab Takalar kerjasama dengan Ikatan Alumni Kepamongan, IPDN dan APDN ini mengambil tema "Tantangan Kepemimpinan Politik dan Manajemen Pemerintah Daerah dalam Mewujudkan Good Governance"ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan penguatan mental aparatur pemerintahan di Kabupaten Takalar.

Bupati Takalar Syamsari Kitta yang turut hadir dalam acara tersebut mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ryaas Rasyid, pamong yang punya integritas sebagai tokoh yang telah membawa perubahan di Indonesia melalui otonomi daerah.

"Kehadiran Bapak Ryaas Rasyid menginspirasi kita semua dalam pembangunan pemerintahan dan pembangunan kemasyarakat. Kita juga harus mengevaluasi apa-apa yang menjadi tugas kita bersama dan melihat kembali prestasi apa yg telah diukir dalam pelayanan masyarakat". Jelas Bupati Takalar.

Syamsari berharap kehadiran Ryaas Rasyid dapat memberikan pencerahan sehingga diharapkan hubungan antara pengambil kebijakan bisa mengantarkan Takalar menjadi sejahtera dan bermartabat sesuai dengan visi Kabupaten Takalar.

Sementara itu, Prof. Ryaas Rasyid dalam ceramahnya mengatakan bahwa para ASN harus melihat kembali urgensi posisi mereka sebagai pelayan negara. Menjadi ASN artinya terbuka peluang untuk berbuat baik dengan memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Tiga indikator pemerintahan yang baik yaitu, pertama, masyarakat sudah merasa tenang dan terlayani. Kedua, masyarakat mandiri yang berdaya inovasi dan berkreasi. Ketiga, pemerintah bisa melihat permasalahan dalam masyarakat dan menciptakan Perda sebagai salah satu solusi. Pemerintah harus tahu tentang prioritas program dan keinginan rakyatnya, sehingga dari sana ia bisa membuat óbat' atas permasalahan yang dialami oleh masyarakat," jelas Prof Ryaas.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Takalar H Jabir Bonto, Sekretaris Daerah Takalar Dr Nirwan Nasrullah, mantan Sekretaris Daerah Takalar Dr Dahyar Daraba, para anggota Forkopimda, para pimpinan OPD dan para Camat serta kepala Desa/Lurah di Kabupaten Takalar.

Berita Terkini