Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Dinas Sosial Sulawesi Selatan mengusulkan Jenderal TNI (Purn) Andi Muhammad Jusuf Amir sebagai pahlawan nasional.
Mantan Panglima ABRI dan Menteri Pertahanan dan Keamanan era Orde Baru itu dianggap sebagai salah satu tokoh penting nasional yang semasa hidupnya teruji melakukan tindakan kepahlawanan atau menghasilkan prestasi dan karya yang luar biasa bagi pembangunan bangsa.
Kepala Dinas Sosial Pemprov Sulsel, Andi Ilham Gazaling, mengungkapkan usulan pemberian gelar pahlawan untuk (Alm) M Jusuf, resmi dari Gubernur Sulsel berdasarkan berbagai pertimbangan dan kajian yang komprehensif.
"Pengusulan Jenderal (Purn) M Jusuf sebagai pahlawan nasional sementara berproses," ujar Andi Ille, sapaaan Andi Ilham Gazaling, Selasa (27/3/2018 via rilis ke Tribun.
Andi Ille mengatakan pemberian gelar pahlawan bagi M Jusuf diajukan resmi oleh Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo ke Presiden RI melalui Menteri Sosial.
"Almarhum dinilai sebagai salah satu tokoh kebanggaan Sulsel yang memenuhi syarat sebagai pahlawan karena memiliki integritas moral dan keteladanan, jasa pengabdian terhadap bangsa, hingga persyaratan khusus pernah melakukan perjuangan bersenjata atau perjuangan politik untuk mencapai kemerdekaan," katanya.
Pemprov Sulsel melalui Dinas Sosial membentuk tim peneliti pengkaji gelar daerah (TP2GD) untuk mensupport pengusulan gelar kepahlawanan tersebut.
"Tim melakukan penelitian dan pengkajian terkait kepahlawanan Jenderal M Jusuf," katanya.
Pemprov bersama TP2GD diharapkan mampu bekerja efektif melam merampungkan hasil kajian pemenuhan syarat gelar kepahlawanan bagi Jenderal M Yusuf, hingga akhir April 2018.
"Kami merencanakan menerbitkan buku biografi sebagai salah satu syarat pengusulan pemberian gelar pahlawarn nasional," katanya.(*)