Blak-blakan Denny Siregar soal Bayaran Rp 1 Miliar Demi Dukung Ahok atau Jadi Buzzer Politik

Editor: Edi Sumardi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Denny Siregar dan Basuki Tjahaja Purnama.

TRIBUN-TIMUR.COM - Penggiat media sosial, Denny Siregar tak hanya aktif menulis melalui blog-nya Dennysiregar.com, fanpage-nya pada Facebook, dan berkicau melalui Twitter, namun dia juga telah menghasilkan karya buku.

Setidaknya, ada 3 buku telah ditulis dia, yakni 'Bukan Manusia Angka', 'Semua Melawan Ahok', dan 'Tuhan dalam Secangkir Kopi'.

Dalam 2 bukunya, 'Bukan Manusia Angka', 'Semua Melawan Ahok', Denny memuja-muji Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagaimana dia melakukannya melalui media sosial.

Karena itulah, Dia disebut sebagai pendukung fanatik Ahok dan menjadi buzzer politik.

Suatu ketika, saat rangkaian Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta berlangsung, muncul tudingan jika dia dibayar Rp 1 miliar oleh Ahok agar menjalankan tugasnya sebagai buzzer.

Baca: Heboh Debat Abu Janda Al Boliwudi Vs Felix Siauw soal Bendera, Coba Lihat Siapa yang Kalah

Baca: Denny Siregar Ungkap Alasan Jonru Ginting Sangat Benci Presiden Jokowi Hingga Kini Dipenjara

Baca: Kabar Buruk Datang dari Bisnis Baklave Irfan Hakim di Makassar, 2 Foto Ini Jadi Bukti

"Pak Ahok kan saya dibilang buzzer nih, dibayar Rp 1 miliar. Saya mau nagih nih, Pak, sekarang he-he-he...," ujar Denny di Rumah Lembang, Menteng, Selasa (29/11/2016), saat diskusi membahas bukunya terkait Ahok, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Ahok pun tertawa mendengar Denny.

Namun, ternyata itu semua hanya gurauan.

Denny justru ingin menyumbang hasil penjualan bukunya untuk membiayai kampanye Ahok.

Ahok sempat menolak uang tersebut jika diberi dalam bentuk tunai. Ahok pun menyampaikan, dia suka heran dengan orang-orang yang menuduhnya membayar buzzer.

"Rata-rata orang itu lucu ya, yang bela saya di sosial media pasti dituduh dibayar Ahok, padahal sekarang Ahok dibayar sama Bapak Ibu lewat sumbangan," ujar Ahok.

Kata Ahok, bahkan mobil yang dia gunakan sehari-hari disewakan oleh Teman Ahok dengan menggunakan uang sumbangan. Menurut dia, ini merupakan esensi dari partisipasi masyarakat.

Halaman
12

Berita Terkini