Laporan Wartawan TribunToraja.com, Risnawati
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Sekretaris Biro Inforkom BPS Gereja Toraja, Pdt. Budi Prayetno Rante, S.Th, menanggapi sekaligus mengklarifikasi berita yang dimuat tribuntoraja.com, bahwa perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Gereja Toraja di Lapangan Bakti Rantepao, Toraja Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel), menyisakan sampah, Rabu (1/11/17) pagi.
Baca: Lihat, Banyak Sampah Berserakan di Lapangan Bakti Rantepao
Menurut Budi, selaku panitia mereka telah membersihkan lokasi kegiatan (Lapangan Bakti) sejak pukul 10.00 pagi.
"Kondisi lapangan sudah bersih dan tidak ada lagi sampah berserakan," ujarnya.
Budi mengakui bahwa proses pembersihan tidak langsung berjalan setelah kegiatan selesai, Selasa (31/10/17).
Hal ini disebabkan karena acara baru selesai jam 15.00 dan saat itu hujan.
Sementara pihak penyedia jasa tenda dan kursi belum datang membongkar tenda dan kursi, sehingga panitia kesulitan untuk membersihkan lokasi lapangan Bakti.
"Karena itu diputuskan untuk membersihkan lapangan keesokan harinya, 1 Nopember 2017," jelasnya.