Masyarakat kota Bengkulu percaya bahwa apabila perayaan ini tidak mereka selenggarakan maka akan terjadi musibah atau bencana.
Oleh sebab itu, tidak mengherankan apabila perayaan Tabot ini penuh dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat ritual dan kolosal.
Baca: Benarkah Ritel Tutup karena Orang Malas Belanja? Ini Penjelasannya
4. Tradisi Ledug Suro di Magetan
Tahun baru Islam atau satu Suro dirayakan oleh warga Kabupaten Magetan, dengan menggelar tradisi Ledug Suro.
Tradisi ini diawali dengan kirab Nayoko Projo dan Bolu Rahayu yang dibentuk sesuai rupa lesung dan bedug.
Sedangkan puncak acara tradisi Ledug Suro ditutup dengan ritual andhum bolu rahayu.
Baca: Cendikiawan Timur Tengah Juga Dukung Ije Maju Pilwali Makassar
Dalam ritual tersebut, Warga saling berebut bolu rahayu yang dipercaya mendatangkan berkah bagi kehidupan.
Roti bolu dipilih karena merupakan jajanan khas Kabupaten Magetan.
5. Tradisi Mubeng Beteng di Kraton Yogyakarta
Tradisi Mubeng Beteng merupakan tradisi yang rutin dilaksanakan setiap malam 1 Muharram atau malam 1 Suro.
Tradisi mengelilingi benteng (Mubeng Beteng) ini digelar oleh Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan diikuti oleh ratusan warga Yogyakarta.
Ritual Mubeng Beteng dilakukan dengan berbagai tata cara seperti pembacaan macapat atau kidung berbahasa Jawa sebelum acara berlangsung.
Baca: Nama Perusahaan Dicatut pada Promo Umrah Murah, Ini Bantahan Manajemen Sriwijaya Air