TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kandidat Bupati Luwu Bachrianto Bachtiar menyebut Ilham Arief Sirajuddin sebagai teman sejatinya sejak kecil hingga kini.
Kesan dosen Fakultas Perikanan Unhas itu disampaikan di Group WhatsApp SEMANGAT BARU, Sabtu (16/9/2017) dini hari, menyambut ulang tahun ke-52 Ilham.
“Aco saya kenal sejak kami di TK Aisyiah, Jl Durian, Makassar. Kami tetangga di Jl Sultan Hasanuddin (Makassar). Berlanjut lagi sekolahan kami di SD Mangkura,” kata Anto, sapaan Bachrianto.
Anto yang maju di Pilkada Luwu dengan tagline Pak Dosen itu menyebut masa kecilnya bersama Aco, sapaan Ilham, penuh keindahan.
“Masa kecil yang indah di Lapangan Hasanuddin, sekarang SPBU dan di Taman Hasanuddin. Terus kami lakoni di SMP 6. Rumah Aco yang anak Bupati Gowa menjadi tempat ngumpul saat pulang sekolah. Kami naik sepeda mini keliling kota dan berakhir di Pantai Losari, mandi, yang kala itu bersih tanpa sampah,” jelas Pak Dosen.
Satu kenangan indah yang sulit dilupakan Kak Anto, sapaan lain Bachrianto, di Pantai Losari.
“Suatu waktu sepeda dan baju kami diambil orang, saat kami sedang asyik berenang di laut di sekitar Pantai Losari. Karena baju kami diambil orang, jadi telanjangan pulang, deh. Indahnya masa itu,” kenang Kak Anto.
Setelah itu, lanjut Kak Anto, Aco menghilang di Makassar karena memilih SMA di Bandung. Tapi dia kembali ke Makassar lagi untuk kuliah di Fakultas Pertanian Unhas.
“Kuliah di Pertanian Unhas menjadikan Aco sebagai pemuda mulai berpindah dari satu organisasi ke organisasi sampai ke partai politik. Mengurusi PSM dan AMPI,” ujar Kak Anto.
“Lalu, entah bagaimana Aco beranikan diri mencalonkan diri menjadi Wali Kota Makassar melawan Petahana Amiruddin Maula dan Apiati Amin Syam. Hanya Tuhanlah yang memenangkannya,” jelas Kak Anto menambahkan.
Aco menjadi wali kota. Kak Anto tetap menjadi dosen. Sesekali Kak Anto ikut terlibat dalam kegiatan sosial dan bertemu Aco.
Petaka itu datang di hari terakhir Aco menjabat Wali Kota Makassar periode kedua, Mei 2014.
Dia sekonyong-konyong ditetapkan tersangka kasus dugaan korupsi oleh KPK, sehari menjelang pelantikan Wali Kota Makassar terpilih Danny Pomanto.
“Kala nasib menjadi wali kota selama dua periode menjadikan segalanya buat Aco. Kata hukum, Aco salah. Kata orang, Aco tidak salah,” ujar Kak Anto.
Sahabat Aco, Zakir Sabara, juga dikenal sebagai Pak Dosen dan Dekan FTI UMI menyebut Aco sebagai sosok penuh dedikasi serta bersahabat tanpa pamrih.
"Pak Ilham itu kakak sekaligus pemimpin yang maperru (ibah dan sangat peduli pada penderitaan orang lain), bahkan yang sakiti dia pun dia tidak pettu perru (tega dan menikam dari belakang)," jelas Zakir.