Mengerikan, Ini Kronologi Bocah Tewas Digigit Anjing Pitbull Milik Ayah Angkatnya

Editor: Mansur AM
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi anjing pitbull

Rumah di Jalan Candi Penataran nomor 10, di Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, yang menjadi TKP tewasnya Ramisya Bazighah, bocah berusia 8 tahun yang digigit anjing jenis Pitbull, langsung tertutup untuk media.

Keterangan tentang kasus yang menggegerkan itu hanya didapatkan dari Kapolsek Lowokwaru, Kompol Bindriyo yang berada di luar TKP.

"Ini masih dicari siapa orangtuanya. Karena untuk visum harus dengan ijin orangtua," katanya pada Suryamalang.com.

( Baca: Khawatir Istri Muda Cuma Incar Harta, Miliarder 75 Tahun Ini Ngaku Bangkrut, Simak Akhir Ceritanya )

( Baca: Bikin Iri! Dibahas Pejabat Istana Negara, Lihat Apa yang Dilakukan Vanessa Angel )

Korban Sasa, panggilan Ramisya Bazighah ternyata merupakan anak asuh dari pasangan Wisnu dan Dyan.

Sejak usia dua tahun terakhir, mereka mengangkat Ramisya sebagai anak setelah bertemu saat acara ulang tahun putra mereka, Adit, di panti asuhan.

"Kondisi Ramisya saat diangkat adalah anak yatim, jadi masih punya ibu," terang Ibu RT 02 RW 02 Keluarahan Mojolangu, Titin Utaminingsih.

Titin yang juga sempat ikut menolong saat kejadian, mengatakan sang nenek sempat menyiram air agar anjing Pitbul berukuran sekitar 80 cm itu berhenti menggigit Ramisya.

Tapi sudah terlambat karena mulut anjing yang cukup besar dan gerakannya menggigit hingga mengoyak sudah tidak bisa dihindarkan. Titin juga membantu mengelus-elus anjing tersebut.

Penyerangan oleh anjing yang juga milik keluarga korban itu diduga karena kaget ketika tertimpa mainan korban yang jatuh ke atas kepalanya.

"Biasanya juga jinak dan sudah biasa bermain dengan korban, anjingnya juga diikat. Namun tadi karena faktor kaget," tegasnya.

Berita Terkini