MAKASSAR, TRIBUN - Salah satu mahasiswi Fakultas Ekonomi (FE) Unhaas Makassar, Yulinar Arief, akan menghiasi film garapan 7 Langit Production House “Melawan Takdir” yang kini sudah merampungkan tahap pra produksi.
Yulinar yang akrab disapa Yuna ini juga adalah mantan Putri Indonesia asal Sulsel 2016. Di film Melawan Takdir, gadis kelahiran Makassar 17 Juli 1997 ini akan berperan sebagai istri seorang kepala desa di Kabupaten Bone.
Baca: Film Melawan Takdir, Kisah Hidup Prof Hamdan Juhannis akan Tayang di Bioskop Desember 2017
Film ini mengangkat kisah seorang pemuda yang meraih mimpi hingga keluar negeri hingga menjadi guru besar yang mengambil lokasi syuting di Makassar, Bone, dan Australia.
Yuna sudah mulai menjalani latihan peran dan akting di base camp Aroepala. Latihan dipimpin dosen seni peran jebolan master dari Jogja."Saya sangat senang bisa bermain dalam film produksi ini," kata cewek yang kerap belajar berpidato di kamar mandi ini.
Baca: Peristiwa Amarah Difilmkan, Rektor UMI akan Kaji Naskah Lewat Rapat Senat
Sutradara “Melawan Takdir ", Ais Mathar, mengatakan film ini sarat dengan muatan edukasi dan motivasi bagi siapa saja yang ingin meraih cita-cita dan impiannya. Film ini mengangkat cerita dari buku biografi akan perjuangan dan seluk kehidupan salah satu guru besar UIN Makassar, Prof Hamdan Juhannis, yang dulunya hanyalah bocah kampung dan miskin dari pelosok desa di Kabupaten Bone, hingga akhirnya meraih impian masa kecilnya.(*)
data diri Yulinar P. Arief
sapaan: Yuna
lahir: Makassar, 17/7/1997
hobi: nyanyi, traveling, membaca, main piano
tinggi: 171 cm