Baca: 7 Tips Menjaga Stamina Tubuh Agar Tetap Bugar saat Puasa
Semua anggota badan berpotensi untuk melakukan semua bentuk zina di atas.
Mengantarkan kemaluan untuk melakukan zina yang sesungguhnya.
Karena itulah, Allah melarang mendekati perbuatan ini dengan menjauhi semua sebab yang akan mengantarkannya.
Baca: Tak Mandi Junub Hingga Matahari Terbit, Puasa Batal?
Allah SWT berfirman, “Janganlah kalian mendekati zina, karena zina adalah perbuatan keji dan jalan yang buruk.” (QS Al Isra: 32)
Baca: Netizen Kritik Gaya Pacaran Aurel, Bukan Muhrim Sudah Lakukan Ini, Ashanty Angkat Bicara
Maksiat saat Puasa
Memahami hal ini, maka sejatinya pacaran adalah perbuatan maksiat.
Sementara maksiat yang dilakukan seseorang, bisa menghapus pahala amal shaleh yang pernah dia kerjakan, tak terkecuali puasa yang sedang dijalani.
Baca: Panduan Mandi Junub untuk Wanita
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan.” (HR.Bukhari nomor 1903).
Baca: Kamu Masih Mau Pacaran? Pernikahan Alvin Arifin Ilham Dirisak, tapi Balasannya Mak Jleb dan Pedis
Mengingat betapa bahayanya dosa bagi orang yang berpuasa, sejak masa silam para ulama telah menasehatkan agar kaum muslimin serius dalam menjalan puasa, dengan berusaha mengekang diri dari maksiat.
Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu berkata, “Ketika engkau berpuasa maka hendaknya pendengaran, penglihatan dan lisanmu turut berpuasa, yaitu menahan diri dari dusta dan segala perbuatan haram serta janganlah engkau menyakiti tetanggamu. Bersikap tenang dan berwibawa di hari puasamu. Janganlah kamu jadikan hari puasamu dan hari tidak berpuasamu sama saja.” (Latho’if Al Ma’arif, 277).