SuperBall.id/Murtopo
TRIBUN-TIMUR.COM- Valentino Rossi mengalami kecelakaan di hari pertama sesi uji coba di Valencia, Selasa (15/11/2016) waktu setempat.
Rossi sedang menjajal motor terbaru Yamaha untuk musim 2017.
Rossi finish di urutan kedua di ajang uji coba MotoGP musim dingin tersebut, 0,020 detik lebih lamban dari rekan barunya, Maverick Vinales.
Pembalap asal Italia itu memulai program latihannya dengan menggunakan sepeda motor Yamaha yang digunakan balapan musim 2016.
Selanjutnya dia menjajal sepeda motor terbaru untuk musim 2017, yang sudah diupgrade di sektor mesin yang diharapkan bisa meningkatkan kecepatan sepeda motor tersebut.
Malang bagi Rossi, dia menjadi pembalap pertama yang mengalami kecelakaan setelah sesi uji coba berjalan tiga setengah jam.
Saat melintasi tikungan ke-10, dia tergelincir dan motor 2017 M1-nya nyungsep.
Namun Rossi berharap kerusakan pada sepeda motor tersebut bisa segera diperbaiki dan dia bisa menggunakan sepeda motornya lagi di sesi latihan Rabu (16/11/2016) ini.
Pembalap Italia itu terlihat tak terkesan dengan motor baru yang akan digunakan di musim balapan tahun depan tersebut.
"Ini hari yang positif sebab saya berada di posisi kedua dan catatan waktu juga tidak buruk, tapi saya menggunakan sepeda motor lama," ujar Rossi seperti dikutip Autosport.com.
"Pada kesempatan pertama saya merasa sasis cukup baik, tapi sayangnya saya mengalami kecelakaan, saya menggunakan ban depan dengan compound keras, tapi di sepeda motor yang saya gunakan ban tersebut tidak cukup mencengkaram."
"Dan sangat disayangkan saya mengalami kecelakaan dengan sasis baru."
Akibat kecelakaan tersebut sepeda motornya mengalami kerusakan yang cukup parah dan tidak bisa digunakan lagi.
"Jadi saat ini tim tengah bekerja keras untuk memperbaikinya dan saya akan mencoba sasis baru di sesi berikutnya besok," ujarnya.
Rossi juga mengaku kurang terkesan dengan upgrade terbaru yang dilakukan Yamaha pada mesin sepeda motornya.
"Kami mencoba mesin baru yang pada dasarnya tidak luar biasa, saya mengharapkan lebih," ujarnya.
"Kami tidak banyak melakukan perbaikan, ini hanya versi pertama tapi saya rasa kami harus bekerja keras."(*)