UNICEF Tunjuk Gowa Jadi Percontohan Daerah Layak Anak

Penulis: Waode Nurmin
Editor: Anita Kusuma Wardana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan saat melihat Pusat Pelayanan Kesejahteraan Anak Integratif (PPKAI) setelah diresmikan, Kamis (10/11).

Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA- Kabupaten Gowa patut berbangga atas ditunjuknya kabupaten berjuluk Butta Bersejarah ini sebagai percontohan Pusat Pelayanan Kesejahteraan Anak Integratif (PPKAI).

PPKAI sendiri merupakan layanan bagi anak integratif yang juga membantu mengidentifikasi kebutuhan masyarakat miskin dan rentan berdasarkan profil dalam basis data terpadu dan menghubungkan mereka dengan program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.

Gowa menjadi salah satu daerah dari lima kabupaten yang ditunjuk sebagai percontohan di Indonesia.

Perwakilan dari United Nations Children's Fund (UNICEF), Astrid Gonzaga Dionisios, memuji Gowa sebagai daerah layak anak.

"Saya menghadiri semua peresmian. Tapi peresmian di Gowa adalah hal yang unik, karena bersamaan dengan Hari Pahlawan. Kami dari UNICEF mengucapkan selamat pada Gowa karena sudah ada tempat bagi anak-anak menyampaikan keluhan dan memperoleh dukungan," katanya saat memberikan sambutan dalam peresmiannya,  Kamis (10/11).

Ia juga mengucapkan terima kasih pada Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, atas respon positifnya pada peningkatan pelayanan anak.

"Peluncuran PPKAI adalah hal bagus untuk Gowa dan Indonesia. Gowa telah mencanangkan sebagai daerah layak anak, kami pastikan Gowa dapat dukungan dari UNICEF," ujarnya lagi.

Gowa, lanjutnya, di dalam masalah pendidikan dalam hal pendidikan dasar sudah sangat baik. Semua sektor utama di Gowa bekerja bersama-sama dalam memenuhi kebutuhan anak-anak. Tapi layanan akan efektif jika didukung oleh pekerja sosial yang terlatih. Ini membutuhkan anggaran yang memadai.

Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menyampaikan harapan besarnya pada generasi saat ini.

"Anak adalah investasi negara ini. Kalau mau lihat daerah ini berkembang kita harus lihat bagaimana anak-anak kita sekarang ini. Kian hari kasus kekerasan pada anak meningkat sehingga perlu perhatian serius," katanya.

Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Syamsuddin Bidol, Gowa adalah salah satu dari lima kabupaten/kota yang menjadi percontohan di tingkat nasional kerjasama Kementrian Sosial Republik Indonesia dengan UNICEF.

Syamsuddin menambahkan, saat ini pusat pelayanan PPKAI ada dilokasi di Jalan Beringin, Kompleks Rumah Jabatan Bupati Gowa

"Layanan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Gowa sebagai upaya memberikan perlindungan kepada anak dan menangani sosial kemasyarakatan," tambahnya.

Pada kesempatan yang sama juga diluncurkan Sistem Layanan Rujukan Terpadu Sikamaseang.

Peluncuran PPKAI ini juga dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinas Sosial Provinsi Sulsel, Lesmana Jasmin, perwakilan Unicef, Astrid Gonzaga Dionisios, Ketua PKP2TPA Kabupaten Gowa, Hj Mussadiyah Rauf dan para pekerja sosial se Kabupaten Gowa.

Pada kesempatan yang sama, bupati juga meresmikan kantor Sekretariat Forum Kabupaten Sehat dimana forum ini diketuai oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan.(*)

Berita Terkini