Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kementrian Komunikasi dan Informatika RI memfasilitasi pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Makassar dengan membantu membuatkan website secara gratis.
Acara yang dihadiri 150 UKM se Kota Makassar ini berlangsung di Hotel Grand Clarion, Jl AP Pettarani, Kota Makassar, Rabu (14/9/2016).
Direktur e- Business Kemenkominfo RI Azhar Hasyim mengatakan pembuatan website gratis ini atas pencanangan negara Indonesia sebagai negara Ekonomi Digital terbesar di Asia pada 2020.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Kemenkominfo berupaya agar pelaku ekonomi (dagang) tidak sekadar melakukan aktivitas jual beli secara berhadap-hadapan, melainkan beralih melalui di dunia digital yakni online.
Menurutnya pasar online bisa meningkatkan perekonomian para pelaku industri dagang di Indonesia.
Bagaiamana tidak, dengan media online pengunjung website para UKM ini tidak sekadar masyarakat lokal saja, tapi seluruh masyarakat dunia akan tertuju pada jajanan yang di promosikan UKM.
"Tentunya daya tarik dibisnis industri itu kemasan dan penataannya," ujar Azhar, seraya sebut bersaing secara sehat.
Ia menjelaskan program ini bukan sekadar program biasa, Presiden RI Joko Widodo baru ini telah mencanangkannya di Jakarta.
Oleh karena itu, Kemenkominfo menggenjot program ini dengan gencar melakukan pendampingan kepada para pelaku ekonomi untuk meramaikan pasar digital Indonesia.
Sementara itu, Asisten III Pemkot Makassar Takdir Hasan Saleh yang turut hadir dalam acara ini menyebutkan apresiasinya kepada Kemenkominfo yang telah memfasilitasi para UKM di Makassar.
Ia menyebutkan aktivitas ini tidak sekadar menguntungkan UKM di Makassar, namun juga membantu Pemerintah Kota mensosialisasikan program pasar ekonomi digital.
"Kami sangat salut dengan kegigihan Kemenkominfo turun ke daerah," ujar Pacea sapaan Takdir Hasan Saleh.
Oleh karenanya besar harapan Takdir, setelah UKM memiliki Website kesejahteraan pelaku UKM bisa lebih baik lagi dari sebelumnya.(*)