Laporan Wartawan Tribun Timur, Mulyadi
TRIBUN-TIMUR.COM, PINRANG-Warga yang memiliki hewan ternak di Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua, Kabupaten Pinrang, Sulsel mengupayakan menjual sapinya yang masih hidup pasca virusx Anthrax merebak di daerah tersebut.
Hal ini diungkapkan, Dokter Hewan Dinas Peternakan Pinrang, I Gede Adika, Rabu (2/3/2016).
"Warga mulai menjual sapinya yang masih hidup,"jelasnya.
I Gede mengungkapkan, harus secepatnya dilakukan isolasi di lokasi sapi milik warga mati mendadak karena virus Anthrax.
Selama virus Anthrax menyebar di daerah tersebut, sudah 31 sapi dan 5 kerbau yang mati mendadak selama dua minggu terakhir.
Hasil pemeriksaan yang dilakukan I Gede Adika dengan sampel, positif hewan yang mati mendadak terkena anthrax.(*)