MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM- Kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Makassar mendukung usulan agar pendiri HMI Prof Lafran Pane dinobatkan sebagai pahlawan nasional.
Dukungan dengan membubuhkan tanda tangan pada kain putih dan mengisi formulir di Baruga Andi Pangeran Pettarani, Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Senin (7/12/2015) siang.
Aksi ini di sela seminar majelis nasional yang dihelat Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di gedung aula utama Unhas itu. Ratusan kader hadir sebagai peserta. Termasuk sejumlah tokoh KAHMI Sulsel.
Tak hanya kader, sejumlah tokoh KAHMI asal Sulawesi Selatan yang menghadiri seminar turut menyatakan dukungan.
Usulan Lafran Pane pahlawan juga bergumam saat seminar berlangsung dalam gedung. Baik pemateri maupun peserta menyampaikan dukungan.
"Aktualisasi Peran Prof Lafran Pane dalam Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia" adalah tema seminar ini.
Sekadar diketahui, Lafran Pane tercatat sebagai salah satu pendiri HMI tahun 1947 dan sekaligus ketua HMI pertama dan tersingkat, masa jabatannya hanya tujuh bulan.