Baca tanpa iklan
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM- Beberapa jam lalu, tim Humas Kemenag Sulawesi Selatan (Sulsel) menyampaikan kepada tribun-timur.com, Sabtu (12/9/2015), lima JCH embarkasi Makassar Sulsel jadi korban ambruknya alat berat Masjidil Haram. Namun, masih bertambah.
Alat berat atau crane ambruk di Masjidil Haram, Jumat (11/9/2015), pukul 17.23 waktu setempat.
Melalui layanan telepon nomor +966 543603154 dari Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, berikut ini, sembilan jamaah embarkasi Makassar (UPG) yang jadi korban crane.
1. Abdul Jalil Conci Leta, No. Paspor: B1162600, Kloter: UPG – 018, (dirawat di RSAS)
2. Rosdiana Mudu Toheng, No. Paspor: B1162756, Kloter: UPG – 018, (dirawat di RSAS)
3. Erni Sampe Dosen, No. Paspor: B1162715, Kloter: UPG – 018, (dirawat di RSAS).
4. Saharmi Umar Passire, No. Paspor: B0590380, Kloter: UPG – 002, (dirawat di RSAS)
5. Norma Latang Kulasse, No. Paspor: B1161965, Kloter: UPG – 005, (dirawat di RSAS)
6. Rosnallang Baco Baba, No. Paspor: B0901348, Kloter: UPG – 005, (dirawat di RSAS)
7. Hadiah Syamsuddin SAK, No. Paspor: B1162080, Kloter: UPG – 015, (dirawat di RSAS)
8. Muhammad Harun Abdul Hamid, No . Paspor: B1163100, Kloter: UPG – 016, (dirawat di RSAS)
9. Fatmawati Abdul Jalil, No. Paspor: B1162645, KLoter: UPG – 018, (dirawat di RSAS)
Sedikitnya 107 Orang Tewas
Media Inggris, BBC, tiga jam lalu, mengabarkan, jumlah korban meninggal akibat katrol yang ambruk di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, telah mencapai sedikitnya 107 orang, dua diantara mereka merupakan warga negara Indonesia (WNI).
Simak juga: Detik-detik Ambruknya Crane Masjidil Haram